Movie Review - Blood 13 (血十三, 2018)



Judul Film           : Blood 13
Sutradara             : Candy Li
Pemeran              : Huang Lu, Xie Gang, Qian Bo, Li Heng, Li Bin
Tanggal tayang   : 15 Juni 2018

Sebuah kota di sebelah Selatan Tiongkok digegerkan dengan penemuan sesosok mayat wanita yang menggantung di dalam kamar mandi di apartemennya. Tubuh sang wanita penuh luka dan darahnya dibiarkan mengucur ke ember kecil yang sengaja diletakkan di bawah tubuhnya.

Xing Min (diperani Huang Lu) - detektif kota tersebut, yang merupakan anak dari pensiunan Jendral di kepolisian - bersama asistennya, Mei Shuo (Li Heng), menyelidiki kasus pembunuhan tersebut. Mereka kemudian mendapat bantuan dari seorang detektif veteran bernama Zhou Min Sheng.

Dari penelusuran mereka, terungkap kalau korban adalah seorang PSK bernama Cheng Xiao (Dai Ya Fei). Sesaat sebelum dinyatakan hilang dan tewas, Cheng Xiao ditengarai berjumpa dengan tiga orang : kekasih adi Cheng Xiao, seorang supir taksi, dan seorang pejabat yang menjadi klien Cheng Xiao.


Namun lewat interogasi dan penyidikan mendalam, ketiga orang tersebut tidak terindikasi sebagai tersangka. Detektif Min Sheng meyakini kalau pembunuhan ini ada kaitannya dengan kasus pembunuhan PSK yang terjadi 15 tahun silam di kota lain yang tidak jauh dari kota yang sekarang. Tidak lama kemudian, terjadi lagi kasus pembunuhan yang terjadi pada 2 PSK lain.

Guna memancing sang pembunuh keluar, Xing Min memutuskan untuk menyamar menjadi PSK. Sementara itu, Detektif Min Sheng mulai membaca ada yang tidak beres dengan kasus ini, sehingga dia memulai penyidikan kembali dari awal dengan mempelajari semua fakta-fakta yang sudah ditemukan polisi. Dan akhirnya dia pun sadar siapa dalang pembunuhan itu sebenarnya.

Film ini sebenarnya sangat sukses "menjebak" penonton dengan promosinya : Judul film dan posternya cukup bikin penasaran. Dari sinopsisnya pun film ini mampu membuat penonton jadi kepingin nonton. Tapi sepertinya banyak penonton yang bakal kecewa dengan film ini.

Film berdurasi 88 menit ini memang menampilkan sebuah cerita detektif yang cukup menarik. Bahkan Sutradara Candy Li terbukti sangat berhasil membuat penonton terpaku ngeri dengan 5 menit pertama adegan di film ini yang terbilang cukup sadis. Sayang, kengerian dan ketegangan yang sudah dibangun di awal menjadi sia-sia karena menit-menit selanjutnya, film ini menjadi sangat kedodoran di mana-mana.

Konteks "pembunuh berantai" yang diusung film ini menjadi sangat absurb dan tidak masuk akal. Bagaimana mungkin seorang "Pembunuh Berantai" selama 15 tahun hanya mengincar 13 orang korban?

(Spoiler : Judul Blood 13 merujuk pada 13 korban yang diincar oleh Sang Pembunuh. Dalam film, dikisahkan bahwa pemicu dirinya menjadi pembunuh adalah saat istrinya memutuskan meninggalkannya dan menjadi PSK. Demi "menyucikan" istrinya yang sudah kotor, Sang Pembunuh kemudian membunuh 13 orang PSK. Aksi pembunuhan dilakukannya 15 tahun silam, dengan membunuh 10 orang PSK. Pembunuhan itu kemudian berhenti secara tiba-tiba tanpa penjelasan, dan "dilanjutkan" kembali 15 tahun kemudian).

Metode pembunuhan yang tidak konsisten, lokasi pembunuhan yang ga mungkin, waktu pembunuhan yang tidak logis, pemilihan korban yang sangat tidak jelas (meski ada polanya), dan bukti-bukti yang tidak konkret. Orang awam saja akan bertanya-tanya: Dengan ketidakjelasan demikian, bagaimana mungkin para polisi bisa menemukan pelakunya? Kalau di film ini, memang bisa saja karena para penonton sudah diarahkan untuk "mencurigai" pelakunya sejak awal, dan ceritanya sudah (dipaksakan) seperti itu. Tapi jika menggunakan nalar sehat, jelas sangat tidak masuk akal.

Dialog di film ini pun kurang greget dan terlalu dangkal. Penjelasan latar belakang kasus pun terlalu dipaksakan dan benar-benar tidak masuk logika.

Film ini pun ditutup dengan adegan kejar-kejaran mobil polisi dan pelaku kejahatan yang dibuat layaknya adegan kejar-kejaran era 70an. Teknik pengambilan gambarnya sangat tradisional dan tidak realistis.

Secara umum, film ini bisa dikatakan sebuah "produk gagal" yang sulit diterima penggemar film detektif. Kalau pun ada yang bisa menerima cerita semacam ini, tentu dengan catatan panjang (dan mungkin jauh lebih panjang dari skenarionya sendiri). Wajar jika kemudian pendapatan film ini tergolong biasa-biasa saja.

Saya pribadi cukup kecewa dengan film ini, meski sudah sangat berharap banyak karena melihat adegan awal yang cukup menjanjikan. Bagaimana dengan Anda?

Movie Review - No Mercy (언니, 2019)



Judul Film              : No Mercy
Sutradara                : Gyeong Taek
Pemeran                 : Lee Si Young, Park Se Wan, Lee Joon Hyuk, Choi Jin Ho
Tanggal tayang      : 1 Januari 2019

Saat membaca judul film ini - apalagi melihat poster filmnya yang terbilang cukup "sadis" - para penonton diberi kesan kalau film ini akan menampilkan adegan super brutal dan sadis, seperti film Villainess, The Man From Nowhere, atau The City of Violence. Sayang, harapan Penonton ternyata tidak terbukti, karena film No Mercy justru terbilang sangat "soft" dan tidak menampilkan aksi sadis yang berlebihan.

Film ini mengisahkan tentang seorang wanita bernama Park In Ae (Lee Si Young) yang baru keluar dari penjara gara-gara membela adiknya yang mengalami pelecehan seksual dari seorang pria. Saat pulang, In Ae berjumpa dengan adiknya, Park Eun Hye. Sang adik yang masih duduk di bangku SMA mengalami sedikit keterbelakangan mental, sehingga sering dimanfaatkan teman-temannya. Meski demikian, Eun Hye tidak pernah menceritakan masalah ini pada kakaknya.

Satu ketika, teman-teman Eun Hye mengumpankannya pada seorang lelaki hidung belang, yang tidak lain adalah seorang anggota geng. Eun Hye ditawan oleh sang pria dan teman-teman Eun Hye dipaksa membayar uang tebusan sebesar 10 juta won. Karena tidak merasa punya kepentingan untuk menolong Eun Hye, mereka membiarkan saja Eun Hye ditawan sang anggota geng.

Karena adiknya tidak pulang ke rumah, In Ae memutuskan untuk mencari sang adik. Di sekolah, dia menemukan informasi tentang perlakuan teman-teman adiknya. Berbekal informasi itu, In Ae melabrak teman-teman Eun Hye. Dari sana, dia mendapatkan informasi keberadaan sang anggota triad. Sayangnya, Eun Hye sudah berpindah tangan ke orang lain, sehingga In Ae mencari lagi orang yang menyembunyikan adiknya. Belakangan, Eun Hye ditawan oleh seorang anggota legislatif yang pernah menidurinya. Saat mengetahui hal ini, In Ae pun segera melabrak sang legislatif.

Meski menjanjikan tontonan yang seru, film ini sebenarnya tidak seseru yang saya harapkan. Koreografi pertarungannya kurang realistis. Meski Lee Si Young aslinya adalah seorang petinju amatir di kehidupan nyata, namun kemampuan bela dirinya kurang terekspos di film ini. Dia berusaha tampil garang, tetapi film ini tidak memberikannya ruang yang besar baginya untuk menunjukkan kemampuanya. Alhasil beberapa adegan perkelahian antara Lee Si Young dengan para pria terkesan "dibuat-buat". Sayang sekali, mengingat kemampuan beladiri Si Young cukup mumpuni.

No Mercy tidak menampilkan hal yang cukup "memorabel" untuk diingat. Mungkin hanya sekali nonton saja, setelah itu bisa dilupakan.


8 Film yang Jalan Ceritanya Berubah Sesaat Sebelum Proses Shooting Berakhir

Biasanya - sebelum melakukan proses shooting film - tim kreatif film telah menentukan alur cerita dari awal hingga akhir. Proses inilah yang kemudian berkembang menjadi story-board (lembar cerita) dan berkembang menjadi pembahasan mengenai teknik pengambilan gambar dan lokasi pengambilan gambar, yang pada akhirnya berujung pada biaya pembuatan film.

Namun meski sudah dibahas di awal, saat proses pembuatan film berlangsung, ada saja kendala yang mengharuskan beberapa pihak - khususnya Sutradara dan Produser - mengambil keputusan untuk mengubah jalan cerita. Akibatnya cerita yang sudah ditentukan di awal, harus diubah. Hal ini berdampak pada perubahan skenario, yang kemudian berdampak pada semuanya (perubahan lokasi shooting, jadwal pengambilan gambar, dan lain-lain).

Tidak hanya film berbiaya murah yang sering mengalami hal ini, tetapi juga film berbiaya besar pun mengalami hal ini. Ada film yang justru meraih kesuksesan pasca perubahan ini, tetapi ada juga yang jeblok. Dan berikut ini adalah 10 film yang pernah mengalami perubahan jalan cerita beberapa saat sebelum proses shooting berakhir :

1. ROGUE ONE : A STAR WARS STORY (2016)
Film yang disutradarai Gareth Edwards ini merupakan salah satu film box-office yang luar biasa di tahun 2016. Dibuat dengan biaya US$ 265 juta, film ini mampu meraup keuntungan hingga US$ 1,058 milyar. Sungguh luar biasa.... !!

Tetapi siapa sangka kalau film ini justru mengalami banyak kendala selama proses pembuatannya? Salah satu yang paling krusial adalah perubahan alur cerita dan skenario yang terus-menerus. Perubahan ini bahkan terjadi sejak awal hingga akhir produksi. Salah satu perubahan radikal yang terjadi adalah tentang latar belakang karakter utama Jyn Erso (diperani Felicity Jones). Awalnya, karakter ini diceritakan sebagai mantan tentara dari Rebel Alliance berpangkat Sersan yang memutuskan untuk bergabung dengan Rebel Alliance. Namun di tengah proses produksi, latar belakang karakter ini diubah dan Jyn Erso disebut sebagai seorang kriminal yang bergabung dengan Rebel Alliance.

Perubahan ini cukup berdampak signifikan pada produk mainan yang diproduksi sebagai pendukung film tersebut, karena mainan itu sudah dibuat jauh sebelum filmnya diproduksi. Alhasil bungkus mainan karakter Jyn Erso masih mencantumkan nama "Sergeant Jyn Erso", meski karakternya tidak ada hubungannya dengan kesatuan militer.



2. CASABLANCA (1942)
Tidak dapat dipungkiri kalau Casablanca adalah film klasik dan merupakan salah satu film terbaik sepanjang waktu. Tetapi siapa sangka kalau proses pembuatan film ini tidak seperti yang diduga banyak orang?

Ketika Casablanca diputuskan untuk diproduksi, skenarionya belum tuntas dibuat. Karena itu, pengambilan gambar dilakukan secara berurutan, mengikuti urutan adegan di skenario. Jelas ini merupakan cara yang sangat tidak efisien dan tidak pernah dianjurkan para sineas di masa kini. Bahkan pada saat proses pengambilan gambar akan dilakukan untuk adegan terakhir, Howard Koch - salah seorang penulis skenario Casablanca - menjelaskan kalau timnya belum bisa memutuskan bagaimana akhir dari film tersebut.

Keputusan akhir cerita film Casablanca baru diputuskan beberapa hari sebelum tengat waktu penuntasan film, di mana di akhir adegan Kapten Louis Renault (diperankan Claude Rains) membebaskan Rick Blaine (Humphrey Bogart) dan membiarkannya pergi bergabung dengan Kelompok Free French di  Brazzaville. Dan sesaat sebelum pergi, Blaine mengatakan kalimat legendarisnya, "Louis, I this is the beginning of a beautiful friendship."


3. FIRST BLOOD (1982)
Rambo menjadi karakter ikonik setelah film First Blood sukses besar dan membuat nama Sylvester Stallone menjadi super-star papan atas dunia. Dibuat dengan biaya US$ 15 juta, film ini mampu meraup keuntungan hingga US$ 125 juta. Tapi jika Anda tahu skenario awal film ini, mungkinkah film ini akan meraih sukses seperti sekarang?

Awalnya, skenario First Blood dibuat jauh lebih kelam, di mana di akhir ceritanya, Rambo (Stallone) sudah terkepung polisi dan diminta untuk menyerah. Namun Rambo menolak. Kolonel Trautman (Richard Crenna) - sahabat Rambo - kemudian datang dan membujuk Rambo. Alih-alih menuruti sahabatnya, Rambo justru meminta Trautman untuk membunuhnya. Ketika Trautman menolak, Rambo akhirnya menodongkan pistolnya ke kepalanya, lalu bunuh diri.

Menurut Stallone, adegan tersebut ditampilkan sebagai gambaran kondisi sebenarnya yang dialami para veteran pasca Perang Vietnam, di mana mereka menghadapi tekanan dari masyarakat, yang pada akhirnya memaksa mereka untuk bunuh diri.

Setelah proses pembuatan film tuntas, Stallone dan Sutradara Ted Kotcheff baru menyadari kalau keseluruhan film sebenarnya sudah menggambarkan dengan jelas kondisi para veteran Vietnam tersebut : mulai dari disingkirkan, dikejar-kejar, dilecehkan, hingga bertahan hidup dalam kerasnya kehidupan di masyarakat. Dengan demikian, tidak perlu lagi mengakhiri film sedemikian mengenaskan. Namun mereka pun ragu penonton bisa menerima kalau adegan yang dibuat adalah adegan "happy-ending".

Karena itu, Stallone dan Kotcheff memutuskan untuk membuat 2 versi film dengan akhir cerita yang berbeda : Yang pertama menampilkan Rambo bunuh diri, yang kedua menampilkan Rambo menyerahkan diri. Dan setelah ditayangkan, para penonton lebih memilih versi di mana Rambo menyerahkan diri.



4. BRAZIL (1984)
Film garapan sutradara Terry Gilliam ini merupakan film surealis yang sangat kompleks. Meski kurang sukses secara finansial, film ini memiliki banyak penggemar fanatik hingga hari ini. Film yang diperani Charles McKeown dan Tom Stoppard ini bercerita tentang Sam Lowry (McKeown), seorang pria yang mencari seorang wanita yang selalu muncul dalam mimpinya.

Dalam petualangannya, Lowry mengalami serangkaian petualangan yang aneh, yang kemudian membuatnya ditangkap pihak berwajib. Awalnya, akhir cerita film ini menampilkan Lowry berhasil melarikan diri dari penjara, tetapi pelarian tersebut hanyalah halusinasi, karena dirinya masih terjebak di dalam penjara.

Akhir cerita ini ternyata tidak disukai oleh Distributor Film Amerika. Mereka berpendapat penonton lebih suka menyaksikan "happy-ending" daripada akhir yang menggantung. Agar film tersebut dapat dirilis, maka Tim Editing Film diam-diam (tanpa izin Sutradara Terry Gilliam) melakukan perubahan pada akhir film tersebut, sehingga akhir cerita menampilkan Lowry benar-benar berhasil melarikan diri dari penjara.Versi inilah yang dirilis dan ditayangkan di Amerika Serikat.

Saat mengetahui filmnya diedit tanpa seizinnya, Terry Gilliam kemudian mengundang para kritikus film ke rumahnya untuk menyaksikan versi asli film Brazil. Rupanya para kritikus menyukai versi tersebut. Bahkan versi awal film Brazil kemudian memenangkan penghargaan Best Picture di Ajang Lost Angeles Film Critics Award. Atas pencapaian ini, film Brazil kemudian dirilis ulang dengan akhir cerita seperti versi awal.



5. MISSION IMPOSSIBLE : ROGUE NATION (2015)
Ada yang menarik saat proses pemilihan pemeran di film Mission Impossible : Rogue Nation. Di film ini, Sean Harris terpilih sebagai karakter antagonis Solomon Lane. Sean setuju untuk memerani karakter ini dengan 1 syarat : karakternya harus tewas dibunuh Ethan Hunt (diperani Tom Cruise) di akhir film. Dia hanya ingin muncul sekali saja di franchise film Mission Impossible.

Awalnya, Sutradara Christopher McQuarrie setuju. Tetapi pada saat proses pembuatan skenario, McQuarrie (yang juga merangkap sebagai Penulis Skenario) melakukan metode yang tidak umum : Skenario dibuat tidak berdasarkan alur cerita, tetapi berdasarkan urutan lokasi yang ditemui McQuarrie. Akibatnya, setelah proses pembuatan film berjalan, McQuarrie baru menyadari kalau tidak ada adegan yang memungkinkan baginya untuk menampilkan Solomon Lane dibunuh Ethan Hunt.

Setelah melalui negosiasi yang cukup alot, akhirnya disepakati kalau karakter Solomon Lane tidak dimatikan dalam seri tersebut, namun dirinya hanya dijebak di dalam ruang kaca.



6. PRETTY IN PINK (1986)
Film drama remaja karya sutradara Howard Deutch ini menjadi film klasik karena alur kisahnya yang tidak umum. Tidak hanya filmnya, namun lagu pendukung film ini (Pretty in Pink yang dinyanyikan grup The Psychedelic Furs) menjadi lagu yang sangat populer di masa itu, bahkan berhasil duduk di peringkat keempat tangga lagu Billboard Hot 100.

Pretty in Pink mengisahkan tentang seorang gadis bernama Andie Walsh (Molly Ringwald) yang terjebak dalam cinta segitiga. Ada 2 orang pria yang jatuh hati padanya : seorang anak kaya berwajah tampan bernama Blaine (Andrew McCarthy) dan tetangga Andie yang buruk rupa bernama Duckie (Jon Cryer).

Di skenario awal, Andie dan Duckie jadian. Tapi saat proses pembuatan film dimulai, Molly Ringwald dan Andrew McCarthy justru menunjukkan kedekatan yang sangat baik. Hal ini membuat proses pengambilan gambar menjadi sangat "kagok" dan kurang tepat. Meski demikian, Sutradara Howrd Deutch tetap bertahan untuk membuat film sesuai alur yang dibuat di skenario.

Ketika selesai dibuat, film kemudian menjalani proses screening. Hasilnya sangat mencengangkan : para penonton tidak suka dengan akhir cerita film itu. Adegan yang ditampilkan kurang meyakinkan. Bahkan para penonton wanita memprotes akhir cerita film tersebut, dan menilai karakter Andie selayaknya mendapatkan pasangan kekasih pria yang tampan.

Melihat respon negatif tersebut, Howard Deutch kemudian meminta John Hughes - penulis skenario Pretty in Pink - untuk mengubah akhir cerita film tersebut, kemudian melakukan pengambilan gambar kembali. Dan akhir cerita berubah menjadi : Andie jadian dengan Blaine.

Meski akhir cerita film telah berubah, masalah ternyata masih ada. Saat masih dalam proses pembuatan, naskah film Pretty in Pink dibuat dalam bentuk novel. Dan ketika cerita filmnya diubah, novel sudah dalam proses cetak, sehingga ceritanya tidak mungkin diganti. Alhasil, akhir cerita novel masih mengikuti alur awal film dan sangat berbeda dengan versi layar lebarnya.




7. WORLD WAR Z (2013)
Film garapan sutradara Marc Forster ini merupakan salah satu film box-office di tahun 2013. Bercerita tentang dunia yang dikuasia zombie dan perjuangan sisa manusia dalam menghentikan pandemi zombie, film ini menuai banyak pujian dan kritikan. Pujian diberikan pada akting Brad Pitt serta penggunaan teknik CGI yang terbilang sangat canggih di waktu itu. Tapi kritikan juga terlontar dikarenakan akhir cerita yang menggantung, seolah-olah akan ada sekuelnya (meski hingga hari ini sekuel film World War Z masih belum jelas kapan akan diproduksi).

Tidak banyak yang tahu kalau proses pembuatan film World War Z tidaklah mudah. Skenario film sempat mengalami perubahan berkali-kali sehingga fokus cerita sempat "tidak nyambung". Bahkan setelah film selesai dibuat, Sutradara Simon Crane merasa tidak puas dengan hasilnya, sehingga dia melakukan sesuai yang tidak pernah dilakukan sutradara manapun sebelumnya : Membuat ulang 40 menit terakhir dari film tersebut. Alhasil biaya pembuatan melonjak tajam.

Meski demikian, dengan hasil pendapatan yang sangat memuaskan, tidak ada orang yang keberatan dengan apa yang dilakukan. Crane.




8. THE SHINING (1980)
Tidak dapat dipungkiri kalau film arahan Stanley Kubrick ini penuh dengan cerita menarik, baik filmnya sendiri maupun proses pembuatannya. Dan salah satu hal "baru" yang paling menarik dari film ini adalah tentang pasca produksi film ini.

"Seharusnya" di bagian akhir film The Shining terdapat adegan yang menampilkan Jack Torrance (Jack Nicholson) duduk membeku di taman labirin, sementara Wendy Torrance (Shelley Duvall) - istri Jack - dan Danny Torrance (Danny Lloyd) - anak Jack - sedang berbicara dengan polisi.

Pada saat premier film ini di Los Angeles dan New York, Kubrick memutuskan untuk membuang adegan ini karena tidak berguna dan tidak relevan dengan keseluruhan film. Karena kopi film sudah terdistribusi ke seluruh Amerika Serikat, maka Kubrick menugaskan para asistennya untuk keliling ke seluruh bioskop di Amerika Serikat untuk memotong adegan tersebut dan mengeditnya sebelum ditayangkan.

Kini adegan itu tidak pernah ada di versi manapun. Meski demikian, bukti kalau adegan itu pernah ada dan pernah dibuat dapat dilihat pada serangkaian foto yang ada di studio Kubrick (seperti yang tampak pada foto di atas).





Recommended Movie - My Valentine Story (2019)


Judul Film         : MY VALENTINE STORY

Sutradara          : Aditya Demapratama

Pemeran            : Jerome Kurnia, Mayrian Adhani Putri, Daniar Iryantie, Nexa Fathia

Tanggal tayang : 14 Februari 2018

Total Episode    : 3


Bulan Februari selalu identik dengan bulan Kasih Sayang. Dan Valentine’s Day – yang jatuh tanggal 14 Februari – selalu menjadi menjadi momen bagi banyak pasangan untuk mencurahkan cinta mereka pada pasangannya.

Tapi, apakah Kasih Sayang itu hanya “sahih” ditunjukkan tanggal 14 Februari saja? Apakah Valentine’s Day hanyalah perwujudan cinta pada kekasih saja?

Dan pertanyaan yang lebih esensi : Apakah demi mewujudkan ungkapan Kasih Sayang pada seseorang, kita harus mengorbankan segala-galanya?
Jerome Kurnia

Tema inilah yang menjadi dasar cerita web-drama My Valentine Story yang baru rilis tanggal 14 Februari 2019 kemarin. Diproduksi oleh Exsportbags – yang merupakan salah satu merek produk tas terkemuka dari Bandung – webdrama bertotal 3 episode ini diperani oleh Mayrian Adhani Putri dan Jerome Kurnia.

Nama Jerome Kurnia mungkin sudah tidak asing di telinga penonton muda – khususnya apra wanita – karena pria blasteran Indonesia-Belgia ini akan berperan sebagai Yugo di film Dilan 1991 yang akan tayang tanggal 24 Februari 2019 mendatang. Yugo adalah sepupu Milea dan akan menjadi saingan berat Dilan, karena dia pun jatuh hati pada gadis cantik itu.

Di mini-seri berdurasi 7 – 8 menit perepisode ini, Ayas (Mayrian) adalah seorang anak magang di sebuah perusahaan tas ternama di Bandung. Di tempat kerja tersebut, Ayas bekerja bersama sahabatnya, Zelvy (Daniar Iryantie), dan dimentori oleh Gerry (Jerome), seorang pria tampan yang bekerja di perusahaan tersebut.

Karena hubungan yang cukup intens, dua minggu pasca bekerja di perusahaan tersebut, Ayas dan Gerry sudah menjalin hubungan yang cukup dekat. Sayang, hubungan mereka mengalami cobaan saat Nexa (Nexa Fathia) – sahabat Gerry – diterima bekerja di perusahaan tersebut sebagai staf Design Product. Nexa tidak hanya sekedar sahabat Gerry, tetapi juga memendam perasaan yang khusus pada Gerry.

Selanjutnya, penonton akan melihat pergolakan hati Ayas, yang membuat dirinya harus mengorbankan sahabat dan keluarganya demi tetap bisa merangkai kasihnya pada pria yang dicintainya. Apakah semua pengorbanan itu pantas dan sesuai?




DO YOU KNOW?
Menurut Sutradara dan Penulis Naskah Aditya Demapratama, penulisan naskah dibuat dalam waktu 1 minggu dan proses shooting dilakukan selama 4 hari. Meski dibuat dengan waktu yang sangat singkat, namun Aditya mampu menampilkan cerita yang menarik dan menggugah. Alurnya sendiri dibuat tidak seperti drama pada umumnya, karena aka nada twist yang mengejutkan. Seperti apa? Anda harus melihatnya sendiri ….

Theme song drama ini berjudul “Bukan Lagu Valentine” yang dinyanyikan Fiersa Besari.

Hampir semua adegan dalam web-drama ini dilakukan di dalam kantor yang memproduksi tas Exsport. Tidak hanya kantornya, tetapi para pendukung dan cameo dalam serial ini juga semuanya adalah staf perusahaan tersebut.

Setelah Episode Pertama tayang tanggal 14 Februari 2019, Episode Kedua akan tayang 21 Februari, dan episode terakhir tayang 28 Februari. Untuk bisa menonton serial ini, Anda bisa Subscribe Channel @exsportbags di Youtube. 




Recommended Anime - Hero Mask (2018)




Judul Anime             : Hero Mask
Sutradara                  : Hiruyasu Aoki
Produksi                   : Pierrot Studio
Tanggal tayang         : 3 Desember 2018

Sudah cukup lama saya tidak menonton serial anime Jepang. Dan baru-baru ini saya tertarik untuk menonton serial anime Hero Mask yang ditayangkan Netflix beberapa waktu lalu. Serial bertotal 15 episode ini bertemakan detektif-misteri yang cukup menggelitik karena alurnya yang sangat cepat, dengan intensitas aksi yang cukup intens.

Tiga tahun silam, seorang pembunuh berantai bernama Grimms berhasil dibekuk oleh James Blood, anggota kepolisian SSC (Special Service of Crime). Saat ditahan, Grimms bunuh diri dan dinyatakan meninggal dunia.

Kisah pun berpindah ke masa kini, di mana Monica Campbell - seorang pengacara - sedang melakukan penyidikan guna mengungkap kasus kejahatan yang dilakukan oleh perusahaan LIVE Corporation. Satu ketika, saat sedang berjalan menuju ke kantornya - Monica dibunuh oleh seseorang. Sarah Sinclair - asisten Monica - melihat kejadian pembunuhan itu, dan bertekad untuk mencari tahu pelaku pembunuhan itu. Dia kemudian meminta bantuan James Blood.

Monica adalah mentor James Blood. Bagi James, Monica adalah ibu kandungnya. Jadi saat mengetahui Monica dibunuh, James memutuskan untuk menyidiki kasusnya.

Rupanya sang pembunuh tahu kalau James menyidiki kasus pembunuhan yang dilakuannya. Alih-alih menyembunyikan dirinya, sang pembunuh justru menyerbu masuk ke kantor SSC mencari James. Dengan sangat kejam, sang pembunuh membantai para polisi di kantor tersebut. Dan ketika bertemu James, sang pembunuh membuka jati-dirinya sebagai Grimms. Ketika dia berusaha membunuh James, Grimms ternyata mengenakan topeng yang mampu membuat wajahnya berubah dan memiliki kekuatan super, sehingga dia tidak mati, meski sudah terluka parah ditembaki James.

Grimms kemudian berhasil melarikan diri, namun berhasil ditemukan James. Terjadi pertarungan hidup-mati di antara mereka, di mana James akhirnya berhasil membunuh Grimms dan mendapatkan topeng misterius yang dikenakan Grimms.

Saat polisi membawa jasad Grimms ke rumah sakit untuk dioptopsi, tiba-tiba mereka diserang oleh sekelompok orang tidak dikenal (yang belakangan diketahui merupakan pasukan LIVE Corporation). James berusaha mencegah tindakan pasukan tersebut, namun dia kalah. Pasukan tersebut berhasil mengambil topeng dan jenasah Grimms. Sebelum pasukan tersebut pergi, James sempat mengenali seorang anggota tentara tersebut, yang tidak lain adalah Harry Creighton, mantan polisi SSC.

Apa peran Harry Creighton di LIVE Corporation? Mengapa jasad Grimms begitu penting untuk diambil? Siapakah LIVE Corporation sebenarnya?

Anime seru ini benar-benar bikin penasaran dan membuat penonton tidak bisa berhenti untuk terus menonton serial berdurasi 24 menit perepisode ini.


8 Film Keren yang Akan Rilis Februari 2019

Sebentar lagi kita akan melangkah ke bulan kedua tahun 2019. Ada banyak film keren yang sudah menanti dan recommended banget buat para moviegoers.

Ga perlu banyak ngomong, berikut ini adalah film-filmnya ya....

1 MISS BALA (Rilis : 1 Februari 2019)
Sutradara      : Catherine Hardwicke
Pemeran       : Gina Rodriguez, Ismael Cruz Cordova, Anthony Mackie

Awal Februari diawali dengan film super seru produksi Spanyol ini. Film bergenre thriller ini mengisahkan tentang Gloria (Gina Rodriguez) - seorang make-up artis dari Los Angeles - harus berurusan dengan kartel narkoba di Meksiko. Hal ini terjadi secara "kebetulan" saat dirinya mengunjungi sahabatnya di Tijuana, Meksiko.

Saat sedang berpesta, tiba-tiba sahabat Gloria diculik kelompok kartel narkoba. Jika ingin sahabatnya selamat, Gloria harus menyelundupkan narkoba milik kelompok itu. Gloria tidak bisa melaporkan kejadian ini pada polisi karena ada oknum polisi - termasuk Polisi Anti Narkoba - yang terlibat dalam jaringan kartel tersebut.

Tidak ada cara lain : Gloria harus memutar otak untuk bisa lepas dari cengkraman kartel tersebut. Dan Gloria mempertaruhkan segalanya untuk bisa mengubah keadaan dan menghancurkan kartel tersebut, serta menyelamatkan sahabatnya tersebut.



2. THE INFORMER (Rilis : 1 Februari 2019)
Sutradara         : Andrea Di Stefano
Pemeran          : Joel Kinnaman, Rosamund Pike, Clive Owen, Common, Ana de Armas

Diadaptasi dari novel Three Seconds karya Roslund / Hellstrom, film super seru produksi Inggris ini mengisahkan tentang Pete Koslow (Joel Kinnaman), seorang mantan kriminal yang direkrut oleh agen FBI korup untuk menyusup ke dalam geng Polandia yang melakukan operasi mereka di New York.

Saat melakukan penyidikan, Pete tertangkap polisi dan dijebloskan ke penjara. Celakanya, banyak orang di dalam penjara mengetahui identitas Pete sebenarnya. Bahkan ada beberapa orang yang kenal dekat dengan anggota geng Polandia.

Pete harus bertarung melawan waktu, berusaha keluar dari penjara, sekaligus membongkar kejahatan geng Polandia, sebelum identitasnya bocor.



3.THE LEGO MOVIE 2 : THE SECOND PART (Rilis : 8 Februari 2019)
Sutradara                : Mike Mitchell
Pemeran                 : Chris Patt, Elizabeth Banks, Tiffany Haddish, Charlie Day

Butuh 5 tahun bagi Warner Animation untuk merilis sekuel film The Lego Movie, yang sebelumnya menjadi film box-office di tahun 2014. Dan akhirnya film tersebut bisa rilis juga tahun ini. Film The Lego Movie 2 : The Second Part merupakan film layar lebar Lego keempat yang dirilis. Sebelumnya, Lego sudah merilis film The Lego Batman Movie, The Lego Ninjago Movie, dan The Lego Movie. Alur The Lego Movie 2 sendiri merupakan kelanjutan dari film The Lego Movie.

Dikisahkan 5 tahun pasca kejadian di seri pertama, Emmet Brickowski (Chris Pratt) - pekerja konstruksi di Bricksburg yang menjadi tokoh utama film ini - kembali ke kehidupan sehari-harinya. Kota Bricksburg pun kini menjadi kota yang tenang dan damai.

Tapi kedamaian Kota Bricksburg terusik ketika Duplo - kelompok penguasa yang bersebarangan dengan Lego - meluluh-lantakkan kota Bricksburg. Untuk menyelamatkan penduduk Bricksburg dari amukan Duplo, Emmet pun meminta bantuan teman-temannya untuk menghadapi musuh. Dan perang di Negara Lego itu pun terjadi kembali.



4.  COLD PURSUIT (Rilis : 8 Februari 2019)
Sutradara                : Hans Petter Moland
Pemeran                 : Liam Neeson, Laura Dern, Emmy Rossum, Tom Bateman

Film adaptasi dari film Norwegia Kradtidioten (In Order of Disappearance; 2014), mengisahkan tentang Nelson Coxman (Liam Neeson), seorang petugas pembersih salju di Rocky Mountains. Satu ketika anaknya dibunuh oleh salah seorang anggota kartel narkoba.

Dendam atas kematian anaknya itu, membuat Nelson menuntut balas dengan menghabisi orang-orang yang bertanggung jawab atas kematian anaknya tersebut.



5. THE PRODIGY (Rilis : 8 Februari 2019) 
Sutradara                  : Nicholas McCarthy
Pemeran                   : Taylor Schilling, Jackson Robert Scott, Colm Feore

Sebuah film horor lagi yang tayang bulan ini, dan dipastikan akan bikin Anda mengalami mimpi buruk akut.

Film ini mengisahkan tentang seorang anak kecil bernama Miles (Jackson Robert Scott) yang super-cerdas. Namun satu ketika dia menunjukkan perilaku aneh dan tidak wajar. Awalnya orang tuanya menganggap Miles mengidap gangguan psikologis. Namun semakin lama, perilaku Miles menunjukkan keganjilan yang makin mengerikan. Merasa anaknya mengalami kerasukan, orang tua Miles memutuskan untuk menyidiki apa yang membuat anak mereka demikian.

Jika Anda merasa pernah melihat wajah anak pemeran Miles,  maka Anda memang sangat jeli sekali. Pemeran Miles adalah Jackson Robert Scott, yang tidak lain adalah pemeran Georgie Denbrough, adik dari Bill Denbrough di film It (2017). Georgie adalah anak kecil berjas hujan kuning yang tewas dimakan Pennywise the Clown di awal film.



6. HAPPY DEATH DAY 2U (Rilis : 13 Februari 2019)
Sutradara                : Christopher Landon
Pemeran                 : Jessica Rothe, Israel Broussard Suraj Sharma, Ruby Modine

Tahun 2017 silam, film Happy Death Day merupakan salah satu film horor yang cukup sukses. Film ini mengisahkan seorang gadis bernama Theresa Gelbman (Jessica Rothe) yang terjebak di dalam lingkaran waktu dan terus-menerus mengalami kejadian pembunuhan dari sosok bertopeng dan berpakaian hitam.  Lewat "pengalaman" terbunuh berkali-kali, Theresa belajar bagaimana cara menghindarkan dirinya dari kejaran sang pembunuh. Pada akhirnya Theresa berhasil menyibak identitas pelaku pembunuhan sebenarnya.

Nah, seri ini mengisahkan kejadian 2 tahun pasca kejadian di seri pertama. Kali ini Theresa kembali terjebak dalam lingkaran waktu di mana ternyata ada pelaku pembunuhan lain yang mengincar dirinya. Theresa harus mencari jalan untuk keluar dari lingkaran waktu itu, atau dia akan tewas kembali untuk kedua kalinya.



7. ALITA : BATTLE ANGEL (Rilis : 14 Februari 2019)
Sutradara                 : Robert Rodriguez
Pemeran                   : Christoph Waltz, Jennifer Connelly, Mahershala Ali, Ed Skrein

Film yang diproduseri James Cameron ini terbilang merupakan film fiksi ilmiah yang sangat keren dan super canggih. Film ini menggabungkan antara animasi dan adegan nyata di mana percampuran keduanya menghasilkan adegan yang sangat memanjakan mata.

Diadaptasi dari manga Gunnm (Battle Angel Alita) karya Yukito Kishiro, film ini mengisahkan tentang Alita (Rosa Salazar) - sebuah "core" robot yang terbangun tanpa ada memori sama sekali. Dengan bantuan Dokter Dyson Ido (Christoph Waltz), Alita kemudian mendapatkan badan baru. Badan tersebut memungkinkan dirinya untuk melakukan banyak hal luar biasa dan mengejutkan, termasuk kemampuan bertarung.

Saat mencari tahu jati-dirinya, Alita harus berhadapan dengan banyak manusia mekanik yang mengincar nyawanya.



8. THE RHYTHM SECTION (Rilis : 22 Februari 2019)
Sutradara                : Reed Morano
Pemeran                 : Blake Lively, Jude Law, Sterling K. Brown

Setelah sukses berperan sebagai Albus Dumbledore di film Fantastic Beasts : The Crimes of Grindelwald (2018), tahun ini Jude Law kembali berakting dalam film thriller super seru. Tapi berbeda dengan film sebelumnya, di film ini dia berperan sebagai karakter antagonis.

Film ini bertutur tentang seorang wanita bernama Stephanie Patrick (Blake Lively) yang baru kehilangan keluarganya karena kecelakaan pesawat. Bagi Stephanie, kecelakaan tersebut bukan kecelakaan yang wajar dan dia memutuskan untuk menyidiki penyebab kecelakaan maut tersebut.

Semakin dalam penelusuran yang dilakukannya, semakin terkuak kalau ada oknum-oknum yang memang sengaja melakukan sabotase untuk membungkam seseorang yang ada di pesawat. Dan Stephanie memutuskan untuk mengungkap jati diri pelaku kecelakaan tersebut.






Recommended Movie - PSP : Gaya Mahasiswa (2019)


Judul Film          : PSP - Gaya Mahasiswa
Sutradara            : Hilman Mutasi 
Pemeran             : Rizky Firdaus Wijaksana, Adjis Doaibu, Dimas Danang, Imam Darto, Aura Kasih
Tanggal tayang  : 31 Januari 2019

Di era 1970an ada sebuah grup musik melayu yang cukup unik bernama OM PSP (Orkes Moral Pancaran Sinar Petromaks). Personel grup musik ini adalah para mahasiswa Universitas Indonesia yang kala itu berkampus di daerah Rawamangun, Jakarta Timur. Mereka adalah Ade Anwar (Vokal, gendang 1), Monos (Vokal, Gitar), Omen (Vokal, ukulele), Rizali Indrakesumah (vokal, mandolin), Didin (tamborin), Aditya (gendang 2), Andra Ramadan Muluk (marakas), dan James R. Lapian (bas).

Musik yang mereka bawakan adalah musik dangdut dan lagu-lagunya merupakan plesetan dari lagu-lagu dangdut yang sedang populer saat itu. Berkat keunikan mereka itu, nama OM PSP dengan cepat melejit dan langsung disukai banyak kalangan, mulai dari mahasiswa, anak-anak hingga orang tua. Pasca meraih kesuksesan, OM PSP mulai menciptakan lagu sendiri, yang tentu saja masih bernuansa dangdut dengan lirik-lirik yang jenaka. Beberapa lagu mereka yang sukses antara lain Fatime dan Drakula. Mereka pulalah yang kemudian dianggap sebagai Pelopor Genre Musik Dangdut Humor, yang kemudian menjadi salah satu genre musik dangdut yang masih disukai hingga hari ini.

Selain sukses di dunia tarik suara, OM PSP juga berkesempatan bermain dalam film. Salah satu film mereka yang cukup populer adalah Manis-Manis Sombong (1980) yang tidak lain merupakan film perdana mereka.
Hingga hari ini para personal OM PSP masih ada. Meski usia sudah uzur, namun semangat berkarya mereka kuat hingga hari ini.

Untuk menghormati karya serta nama besar mereka yang legendaris, MAX Pictures memutuskan untuk membuat film PSP - Gaya Mahasiswa. Diperani oleh para jebolan acara Stand Up Comedy (plus Dimas Danang dan Imam Darto), film ini mengadaptasi ulang film Manis-Manis Sombong. Tentu saja dibuat dalah suguhan kekinian yang lebih segar dan menarik.

Secara garis besar, film ini mengisahkan tentang awal berdirinya grup musik OM PSP yang anggotanya merupakan para mahasiswa Universitas Indonesia. Saat pertama kali muncul dengan mengusung musik dangdut, mereka dianggap sebelah mata oleh banyak orang. Namun para mahasiswa tersebut pantang menyerah dan terus berjuang untuk tetap eksis.

Sementara itu, hubungan mereka menjadi sedikit bersitegang saat berkenalan dengan seorang gadis bernama Fatima (Aura Kasih). Kecantikan Fatima menarik hati semua personil OM PSP, sehingga kesemuanya bersaing untuk mendapatkan hati Fatima. Alhasil, persaingan tersebut menginsipirasi mereka untuk menciptakan lagu "Fatime" yang kelak menjadi lagu andalan dan legendaris mereka.

Lagu-lagu OM PSP yang tampil di film ini semuanya merupakan lagu-lagu yang sudah dibuat ulang dengan gaya yang sangat modern, agar dapat diterima masyarakat masa kini. Musiknya pun terasa sangat modern dan menggelitik, sehingga terasa sangat asyik untuk didengar oleh masyarakat milenial di masa kini.



DO YOU KNOW?  
Ide pembuatan film "PSP - Gaya Mahasiswa" terinspirasi dari kesuksesan film Warkop DKI Reborn (2017). Adalah Hilman Mutasi yang melihat kesuksesan Warkop DKI Reborn, kemudian berpikir untuk mengangkat kisah OM PSP.

Jika melihat dari sejarah Warkop DKI dan Orkes Moral Pancaran Sinar Petromak sebenarnya memiliki sejarah kebersamaan yang cukup menarik. Keduanya sering tampil bersama dalam berbagai program acara, terutama acara Warung Kopi yang disiarkan Radio Prambors di akhir era 1970an. Keduanya memulai debut tampil bersama di stasiun televisi TVRI pada tahun 1978 dalam acara Ulang Tahun TVRI. Jadi sangat wajar jika keduanya merupakan legenda komedi yang sangat dihormati masyarakat Indonesia.


Recommended Movie - Pihu (2018)


Judul Film        : Pihu
Sutradara          : Vinod Kapri
Pemeran           : Myra Vishwakarma, Prema Sharma
Tanggal tayang :  16 November 2018

Akhir tahun 2018 silam, ada sebuah film India yang sangat menarik. Berdurasi 93 menit, film berjudul Pihu ini sangat minim dialog dan musik seperti khas film India. Selain itu, hal paling menarik dari film ini adalah : Pemeran utama film ini adalah seorang anak kecil berusia 3 tahun yang tampil sepanjang film.

Pihu merupakan film yang diadaptasi dari kejadian nyata yang pernah terjadi di tahun 2014 di mana seorang anak berusia 4 tahun ditinggal sendirian di rumah oleh orang tuanya. Sutradara Vinod Kapri memutuskan untuk mengadaptasi kejadian itu menjadi sebuah film drama yang mendebarkan sekaligus bikin miris.

Film ini diawali dengan Pihu (Kyra Vishwakarma) yang baru merayakan ulang tahunnya. Pagi harinya, anak perempuan berusia 3 tahun tersebut terbangun di sebelah ibunya (diperani Prema Sharma) yang telah meninggal. Pihu tidak mengetahui kalau ibunya sudah meninggal, dan hanya merengek membangunkan ibunya.

Ketika film bergulir, penonton baru diberi tahu kalau pada malam harinya terjadi pertengkaran yang hebat antara ibu dan ayah Pihu. Ayah Pihu yang temperamental pergi dinas luar kota ke Kolkata. Ibu Pihu kemudian memutuskan untuk bunuh diri. Awalnya dia juga ingin membunuh Pihu agar mati bersamanya. Tetapi dia kemudian mengurungkan niatnya, dan akhirnya Ibu Pihu yang bunuh diri sendiri.

Pihu yang merasa lapar kemudian mencari makanan, sampai terjebak di dalam kulkas. Untungnya dia berhasil keluar dari kulkas tersebut. Sepanjang film pula, penonton dibuat sesak nafas melihat tindakan Pihu yang sangat membahayakan diri Pihu : Dia menyalakan kompor, menyalakan Water Heater, kemudian bermain dekat setrika yang sangat panas. Ditambah lagi air dari keran membanjiri rumah, sementara di lantai ada kabel listrik yang menjuntai. Buat para Ibu, pasti tidak akan tahan melihat kondisi Pihu yang terjebak di tengah kondisi yang sangat berbahaya tersebut.

Beruntung di akhir cerita, Pihu terselamatkan ketika ayahnya pulang dari dinas kerja di Kolkata.

Film ini merupakan salah satu film box office waktu itu. Dibuat hanya dengan biaya US$ 63,000, film ini mampu meraup keuntungan hingga US$ 2,950,000

Film ini pun meraih penghargaan utama untuk Best Feature Film di ajang Competition dan kategori Best Film di ajang People Choice Award.



BEHIND THE SCENE
Myra Vishwakarma - pemeran Pihu - adalah anak dari sahabat Sutradara Vinod Kapri. Sebelum proses pembuatan film dilakukan Vinod menghabiskan waktu selama 4 bulan dengan Myra agar memahami karakter Myra. Selain itu, Myra juga merinteraksi dengan para kru film sehingga dia menjadi nyaman dekat dengan para kru.

Proses pengambilan gambar memakan waktu selama 6 bulan, di mana pengambilan gambar dilakukan setiap hari selama 2 jam sehari, dengan menggunakan tiga buah kamera yang ditempatkan terpisah.

Karena Myra masih kecil dan tidak mungkin diarahkan, maka Vinod membebaskan Myra untuk bereksplorasi dan berimprovisasi. Naskah mengalami beberapa kali perubahan karena mengikuti pola perilaku Myra.

Ketika film selesai dibuat, hasilnya sangat memuaskan dan luar biasa.




Recommended TV Series - The Passage (2019 - onward)


Judul TV Seri    : The Passage
Ditayangkan      : Fox
Pemeran             : Mark-Paul Gosselaar, Saniyya Sidney, Vincent Piazza, Rianne Howey
Tanggal tayang  : 14 Januari 2019 - onward
Total episode     : TBA

Penggemar tontonan bergenre horror perlu bersiap-siap karena awal tahun ini akan tayang serial televisi Hollywood baru yang menampilkan drama-horor yang mencekam. Serial tersebut berjudul The Passage dan merupakan adaptasi dari novel berjudul sama karya Justin Cronin.

Serial yang akan mulai tayang 14 Januari 2019 di jaringan televisi Fox ini akan mengisahkan tentang kejadian masa kini di mana Pemerintah Amerika Serikat menjalankan sebuah proyek rahasia bernama Project Noah, sebuah proyek penelitian untuk menemukan obat yang dapat mengalahkan sebuah virus yang mematikan dan berpotensi menyapu populasi manusia di dunia.

Dari sekian banyak orang yang menjadi kelinci percobaan, hanya ada 1 orang yang memiliki kekebalan tubuh dari virus dan obat yang diinjeksikan dalam tubuhnya. Dia adalah seorang gadis mudal bernama Amy Bellafonte (Saniyya Sidney). Ketika dirinya akan dibawa untuk diteliti lebih lanjut, Agen Federal Brad Wolgast (Mark-Paul Gosselaar) segera membawa Amy keluar dari lokasi penelitian. Akibatnya mereka berdua dikejar oleh para pengawal dari fasilitas tersebut.

Sekeluarnya dari tempat itu, Amy dan Brad memutuskan untuk membongkar kejahatan yang terjadi dalam fasilitas yang menjalankan Project Noah. Dan mereka harus berhadapan dengan Mayor Nichole Skyes (Caroline Chikezie), pemimpin peneliti Project Noah. Selain itu, mereka pun harus berhadapan dengan mantan Agen CIA Clark Richards (Vincent Piazza), yang tidak lain adalah mantan murid Brad saat di CIA.

Dengan menggandeng mantan istrinya - Dr Lila Kyle (Emmanuelle Chriqui) - Brad harus berkejaran dengan waktu untuk menghancurkan Project Noah, sebelum para ilmuan melepaskan apa yang ada di dalam fasilitas tersebut : Manusia mutan pemangsa manusia.


ABOUT THE NOVEL OF "THE PASSAGE"
Novel The Passage adalah novel karya Justin Cronin yang diterbitkan Ballantine Books, New York, pada tahun 2010. Pasca perilisannya, novel ini menduduki peringkat nomer 3 Novel Terlaris versi New York Times dan terus menduduki posisi tersebut selama tujuh minggu.

Novel tersebut merupakan novel pertama dari sebuah trilogi, di mana seri kedua berjudul The Twelve (rilis : 2012) dan buku ketiga berjudul The City of Mirrors (2016).

Ide pembuatan novel ini muncul setelah anak perempuan Justin Cronin meminta ayahnya untuk menulis novel yang mengisahkan tentang "seorang gadis menyelamatkan dunia". Karena itu, Cronin kemudian membuat novel ini, di mana novel tersebut memiliki berbagai elemen genre, termasuk di antaranya horor, fiksi ilmiah, dan fantasi. Para mahluk yang ditampilkan dalam novel ini pun digambarkan memiliki karkateristik seperti vampir, karena dia terinspirasi dengan kisah Vampir yang didengarnya saat masih kecil.

Banyak kritikus memuji novel Cronin dan menyebutnya sebagai "novel paling menakutkan sepanjang tahun 2010" (The National Post). Novel ini bahkan dibandingkan dengan novel the Stand karya Michel Crichton yang dianggap memiliki kesamaan intensitas kengerian.

Novel ini pun juga mendapatkan pujian dari rekan penulis yang lain. Stephen King bahkan memuji novel ini sebagai "novel yang menampilkan pekerjaan epik yang menggabungkan fantasi dan dunia imajinasi yang luar biasa". Penulis Dan Chaon juga menyebut The Passage sebagai novel yang "menghipnotis" dan memiliki alur yang sangat cepat.



DO YOU KNOW? 
Ada beberapa hal yang berbeda antara serial televisi dan novel The Passage. Dalam novel, Amy Bellafonte adalah gadis ras Kaukasia (kulit putih), sedangkan dalam serial televisi, Amy adalah gadis berkulit hitam. Dalam novel, usia Amy adalah 6 tahun, sedangkan di serial televisi, Amy digambarkan sebagai gadis remaja berusia antara 10 - 12 tahun.

Perusahaan Film Fox 2000 dan Scott Free Productions membeli hak adaptasi novel tersebut sebesar 1.75 juta di tahun 2007, jauh sebelum novel tersebut selesai dibuat. Awalnya novel tersebut direncanakan untuk dibuat dalam bentuk layar lebar. Tetapi karena kompleksitas alur ceritanya, novel tersebut tidak mungkin diadaptasi dalam 1 film. Kemudian diusulkan untuk dibuat dalam bentuk trilogi. Tetapi tetap saja tidak mampu mengakomodir keseluruhan cerita. Akhirnya diputuskan untuk dibuat dalam bentuk serial televisi.

Pengambilan gambar dilakukan di kota Atlanta sejak pertengahan tahun 2018.

Novel The Passage berjumlah 766 halaman, dengan berat hampir 1 kilogram.






10 Serian Korea Terbaru yang Tayang Januari 2019

Meski tahun 2019 baru juga bergulir beberapa hari, tetapi drama serian Korea keren yang sudah mengantri dan siap tayang di bulan pertama tahun ini. Serian yang akan dirilis terbilang cukup variatif dari segi tema dan genre, sehingga sangat menarik untuk ditonton semua.

Dan berikut ini adalah daftarnya :

1. THE BEST CHICKEN (최고의 치킨)
Jaringan televisi : MBN & DramaX
Total episode      : 12 
Tanggal tayang   : 2 Jan - 7 Feb 2019

Ini merupakan serial pertama yang tayang di awal tahun ini. Serial bertema drama-percintaan ini mengisahkan tentang Park Choi Go (diperani Park Sun Ho) yang memutuskan untuk berhenti bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan besar untuk memulai bisnisnya sendiri sebagai pengusaha restoran ayam goreng. Choi Go kemudian membeli sebuah tempat permandian umum yang dibuatnya menjadi restoran impiannya.

Sementara itu, Seo Bo Ah (Kim So Hye) - seorang penulis webtoon dan cucu pemilik permandian umum tersebut - tidak rela gedung peninggalan kakeknya dijadikan restoran. Dia berusaha mengambil kembali gedung tersebut untuk dikembalikannya sesuai fungsi awalnya. Karena itu, dia memutuskan untuk bekerja sebagai karyawan di restoran Choi Go agar bisa mencari celah untuk menggagalkan usahanya.

Selain merekrut Bo Ah, Choi Go juga merekrut Andrew Kang (Joo Woo Jae), seorang chef yang kini menjadi gelandangan karena pernah melakukan sebuah tindakan fatal.

Akankah Choi Go berhasil mewujudkan impiannya, menjadi pengusaha restoran ayam goreng?



2. LEFT HANDED WIFE (왼손잡이 아내) 
Jaringan televisi : KBS2
Total episode      : 100
Tanggal tayang   : 2 Jan 2019

Sama seperti serial The Best Chicken, melodrama ini juga tayang di KBS2 di waktu bersamaan (2 Januari 2019). Left Handed Wife mengisahkan pasangan suami-istri Lee Soo Ho (Kim Jin Woo) dan Oh San Ha (Lee Soo Kyung) yang baru melangsungkan pernikahan dan melakukan bulan madu bersama.

Saat bulan madu, secara tidak sengaja Lee Soo Ho mengalami kecelakaan dan hilang ingatan. Oh San Ha tidak dapat menghubungi suaminya, dan menyadari kalau suaminya menghilang. Dengan segala upaya dia berusaha menemukan kembali suaminya.

Serial ini mendapatkan respon yang cukup positif saat tayang perdana, di mana episode perdananya meraih rating dengan nilai 12.5% dan menduduki posisi ketiga sebagai serial televisi Korea yang paling banyak ditonton di awal tahun ini.



3. NEIGHBORHOOD LAWYER JO DEUL HO : CRIME AND PUNISMENT (동네변호사 조들호 2)
Jaringan televisi : KBS2
Total episode      : 32
Tanggal tayang   : 7 Jan - 26 Feb 2019

Serial televisi Neighborhood Lawyer Jo Deul Ho / My Lawyer Mr Ho adalah salah satu serial televisi yang cukup populer di tahun 2016 silam. Serial yang diperani Park Shin Yang, Kang So Ra, dan Ryu Soo Young ini merupakan adaptasi dari webtoon berjudul sama karya penulis Hatchling (해츨링) dan mengisahkan tentang seorang pengacara jujur bernama Jo Deul Ho (Park Shin Yang) yang karirnya hancur setelah dijebak oleh Jaksa Korup.

Meski sudah tidak bisa lagi menjadi pengacara - karena ijinnya dicabut - Jo Deul Ho tetap menjalankan pekerjaannya untuk membela orang-orang yang tertindas karena ketidaktahuan mereka mengenai hukum.

Tahun ini, pengacara jujur Jo Deul Ho kembali beraksi kembali di Season Kedua serial tersebut dan kembali membela kaum lemah dan tertindas. Ceritanya melanjutkan kisah yang di season pertama, di mana Jo Deul Ho memutuskan untuk mundur dari dunia hukum dan mencari hal baru dalam hidupnya. Namun muncul sebuah kasus besar yang memaksanya terlibat di dalamnya. Dan sekali lagi, Jo Deul Ho tampil untuk menolong orang-orang tertindas.



4. LIVE OF DIE (왜그래 풍상씨)
Jaringan televisi : KBS2
Total episode      : 32
Tanggal tayang   : 9 Jan - 28 Feb 2019

Meski judulnya kedengaran sedikit "ngeri" tapi serial ini sebenarnya bertema drama-keluarga yang cukup menyentuh.

Poong Sang (Yoo Joon Sang) adalah seorang pria paruh baya yang kesepian. Di usianya yang tidak muda lagi, Poong Sang masih harus mengurusi 4 orang adiknya yang masih belia serta membiayai hidup mereka. Meski demikian, Poong Sang rela menjalani hidup kesendiriannya agar keempat adiknya dapat meraih cita-cita mereka.

Lewat perjuangan yang tidak mudah, Poong Sang akhirnya mampu membawa keempat adiknya meraih impian mereka. Namun setelah keempat adiknya bahagia dengan impian mereka, akankah ada kebahagiaan untuk Poong Sang yang pada akhirnya masih sendirian dan tidak punya kekasih?



5. PROTECT THE KING (용왕님 보우하사)
Jaringan televisi : MBC
Total episode      : 120
Tanggal tayang   : 14 Jan 2019

Serial ini merupakan adaptasi dari dongeng The Tale of Shim Chong (심청전) yang sangat populer di Korea Selatan. Dongeng ini menceritakan tentang Shim Chong - anak dari petani buta yang miskin - yang rela mengorbankan dirinya ke Dewa Laut agar ayahnya bisa melihat lagi. Namun Dewa Laut bersimpati sehingga tidak mengambil nyawa Shim Chong. Keberanian dan pengorbanan Shim Chong didengar oleh Raja, dan kemudian Raja pun menikahi Shim Chong.

Berbeda dengan cerita aslinya, serial ini mengambil setting masa kini di mana Shim Chung Yi (Lee So Yun) adalah seorang pianis dan hidup penuh keceriaan. Namun hidupnya berubah saat berkenalan dengan Ma Poong Do (Jae Hee), seorang gadis yang hidup dengan kepahitan hidup dan sedang mencari keberadaan ayahnya yang sudah lama menghilang.



6. SPRING TURNS TO SPRING (봄이 오나 봄 )
Jaringan televisi : MBC
Total episode      : 32
Tanggal tayang   : 23 Jan - 14 Maret 2019

Pernah ga sih Anda ingin banget hidup jadi orang lain? Misalnya pindah ke badan orang lain dan menjalani hidup orang tersebut? Kayaknya seru ya?

Nah, inilah yang terjadi pada Kim Bo Mi (Lee Yoo Ri) dan Lee Bom (Uhm Ji Won). Meski mereka awalnya tidak saling kenal, namun masing-masing dari mereka memiliki impian sendiri. Kim Bo Mi adalah Pembaca Berita Televisi yang sangat egois. Sementara Lee Bom adalah mantan artis namun kini telah menjadi ibu rumah tangga setelah menikahi seorang pengacara ternama.

Kadang-kadang Lee Bom masih memimpikan gemerlap dunia keartisan yang pernah dikecapnya di masa lalu. Dan kemudian harapannya untuk dapat menikmati dunia keartisan terwujud ketika dia bertukar tubuh dengan Kim Bo Mi. Bagi Lee Bom, ini merupakan berkah. Tapi bagi Kim Bo Mi, ini jelas-jelas kutukan. Tapi melalui perubahan ini, Bo Mi akhirnya belajar untuk menjadi menghargai orang lain dan tidak memikirkan dirinya sendiri lagi.



7.  KINGDOM (킹덤)
Jaringan televisi : Netflix
Total episode      : 6
Tanggal tayang   : 25 Jan 2019

Kingdom merupakan serial non-Hollywood pertama yang tayang di Netflix tahun ini. Merupakan adaptasi dari webcomic "Land of the Gods" karya penulis Kim Eun Hee dan digambar oleh Yang Kyung Il, serial ini mengisahkan Pangeran Lee Chang (Joo Ji Hoon) yang mendapat tugas untuk menyidiki kasus wabah penyakit berbahaya yang merebak ke seluruh wilayah Joseon. Ternyata wabah itu mengubah masyarakat menjadi zombie yang memangsa penduduk lain. Siapapun yang digigit zombie, akan ikut pula menjadi zombie.

Serial Kingdom rencananya akan dibuat dalam 2 Season. Season pertama bertotal 6 episode, sedangkan Season Kedua rencananya akan mulai shooting bulan Februari 2019 mendatang dan belum diketahui berapa jumlah episode yang akan dibuat.



8. ROMANCE IS A BONUS BOOK (로맨스는 별책부록)
Jaringan televisi : tvN
Total episode      : 16
Tanggal tayang   : 26 Jan - 17 Mar 2019

Buat Para Penulis dan Penggemar Buku pasti suka serian yang satu ini. Kisahnya menceritakan tentang kehidupan para penulis dan editor muda di sebuah perusahaan penerbitan buku. Adalah Cha Eun Ho (Lee Jong Suk), seorang pria muda yang sangat cerdas dan menjadi Pemimpin Editor Termuda di sebuah perusahaan penerbitan buku. Meski temperamental, Eun Ho punya hati yang sangat baik.

Lalu ada Kang Dan Yi (Lee Na Young) yang merupakan seorang copywriter yang sangat populer di masa lalu. Namun kini dia sudah tidak seperti dulu lagi. Karena itu dia mencari pekerjaan, lalu mendarat di perusahaan tempat Cha Eun Ho bekerja.

Bekerja di bawah Eun Ho cukup membuat Dan Yi stres dan frustrasi. Namun lama-kelamaan, mereka mulai bisa memahami satu dengan yang lain, sehingga akhirnya terbentuknya perusahaan cinta di antara mereka.



9.  BABEL (바벨 ) 
Jaringan televisi : CSTV
Total episode      : 16
Tanggal tayang   : 27 Jan - 17 Mar 2019

Cha Woo Hyuk (Park Shi Hoo) adalah mantan wartawan sebuah harian lokal. Kini dia telah beralih profesi menjadi seorang pengacara yang cukup handal. Namun hidupnya berubah total setelah ayahnya meninggal dalam sebuah kecelakaan misterius.

Pasca kematian ayahnya, ibu Woo Hyuk kemudian bunuh diri. Kematian kedua orang tuanya sontak membuat hidup Woo Hyuk hancur berantakan. Lewat fakta-fakta yang ditemukannya, Woo Hyuk kemudian menyadari kalau kematian kedua orang tuanya tidak secara kebetulan. Ada oknum-oknum yang berupaya menutup mulutnya. Insting wartawannya muncul. Dan mulailah Woo Hyuk melakukan investigasi untuk mencari jawaban kematian kedua orang tuanya.



10. TOUCH YOUR HEART ( 진심이 닿다) 
Jaringan televisi : tvN
Total episode      : 16
Tanggal tayang   : 30 Jan - 21 Mar 2019

Diangkat dari web novel populer berjudul "Jinsimi Dadda" yang ditulis oleh Yegeo dan dipublikasikan di Kakaopage, drama romantis ini mengisahkan kisah cinta seorang pengacara dan sekretarisnya.

Kwon Jung Rok (Lee Dong Wook) adalah seorang pengacara sukses. Dia mempekerjakan seorang sekretaris bernama Oh Jin Shim (Yoo In Na).

Tanpa diketahui Jung Rok, Jin Shim bernama asli Oh Yoon Seo yang tidak lain adalah seorang aktris yang pernah terlibat skandal dengan seorang keturunan orang kaya. Akibat skandal itu, karir keartisannya hancur. Yoon Seo berusaha untuk meraih kembali kejayaan di masa lalunya. Ketika mendengar ada proyek pembuatan film bertemakan dunia hukum, Yoon Seo menyamar sebagai Jin Shim dan bekerja di kantor Jung Rok untuk mendalami perannya.

Meski awalnya hanya memanfaatkan Jung Rok untuk meraih peran di film, namun lama-kelamaan timbul rasa suka di antara Yoon Seo dan Jung Rok, sehingga mereka pun terlibat dalam kisah cinta yang cukup rumit.