Showing posts with label hantu. Show all posts
Showing posts with label hantu. Show all posts

Movie Review - The Super (2018)


Judul Film               : The Super
Sutradara                 : John J. McLaughlin
Pemeran                  : Patrick John Flueger, Val Kilmer, Louisa Krause
Tanggal tayang        : 19 Oktober 2018

Val Kilmer adalah salah seorang aktor senior yang memiliki kemampuan akting yang cukup baik. Sayang, tabiatnya yang buruk dan sering bikin masalah, membuatnya jarang mendapat kesempatan bisa bermain di film-film bermutu. Meski sempat bermain di film-film sukses seperti Top Gun (1986, bareng Tom Cruise), The Doors (1991, sebagai penyanyi legendaris Jim Morrison), True Romance (1993), Heat (1995), dan Batman Forever (1995, sebagai Bruce Wayne / Batman), namun karirnya justru tidak berkembang dan hanya bergerak di tempat.

The Super merupakan film terbaru Val Kilmer yang sebenarnya bukan film yang "super-super" amat. Meski demikian, film ini bisa dikatakan sebagai film "master-piece" terbaru Val Kilmer karena di film ini dia kembali menampilkan aktingnya yang sangat luar biasa dan bikin orang berdecak kagum padanya. Jadi meski mengusung alur yang sangat biasa (bahkan tidak terlalu istimewa buat para kritikus), film ini sangat tertolong oleh akting Val Kilmer yang keren banget. 


Bergenre horor, film yang disutradarai John J. McLaughlin ini mengisahkan tentang Phil Lodge (Patrick John Flueger), seorang mantan polisi yang memutuskan untuk mundur dari kesatuan pasca kematian istrinya akibat kebakaran. Bersama kedua anaknya - Violet (Taylot Richardson) dan Rose (Mattea Conforti) - Phil memutuskan untuk bekerja sebagai pengurus apartemen agar bisa dekat dengan kedua anaknya.

Phil diterima bekerja di sebuah apartemen yang disebut-sebut sebagai apartemen berhantu. Banyak penghuninya yang tiba-tiba menghilang dan tidak pernah ditemukan. Di apartemen tersebut, Phil berkenalan dengan rekan sekerjanya, Julio (Yul Vaquez) dan Walter (Val Kilmer). Dari kedua orang tersebut, Walter adalah rekan kerja yang paling misterius. Tidak hanya itu. Dia pun ternyata mempelajari ilmu Voodoo dan melakukan hal-hal aneh yang membuat bulu kuduk merinding.

Walter pun sudah memperlihatkan perilaku aneh pada keluarga Phil, sehingga Phil berusaha menjauhkan keluarganya dari Walter.

Ada apa dengan Walter? Apakah ada kaitan antara ilmu voodoo yang dipelajarinya dengan hilangnya para penghuni apartemen? Yang pasti, ada kejutan yang tidak terduga di 20 menit menjelang akhir film ....

Ya.... ending film ini memang sangat mengejutkan dan tidak terduga. Sayang, penyampaiannya terkesan dipaksakan, bahkan cukup ganjil dan ga masuk akal. Apalagi jika Anda benar-benar menyimak dari awal, tentu penjelasan di akhir film terasa makin tidak masuk akal dan absurb. Meski demikian, film ini sangat tertolong dengan akting Val Kilmer yang sangat gemilang. Aktingnya sangat luar biasa, dan berhasil membuat penonton merasa tidak nyaman serta ketakutan.



DO YOU KNOW? 
Produser film ini adalah Dick Wolf. Bagi penggemar serial televisi, namanya sudah tidak asing. Dialah produser dan kreator serial televisi Law & Order, serial televisi Amerika Serikat terpopuler di Amerika Serikat.

Dick Wolf
Sebagai informasi, Law & Order adalah serial televisi yang tayang sejak 1990 - 2010. Meski sudah berakhir masa tayangnya, namun serial ini sudah menjadi franchise dan memiliki beberapa serial lain seperti : Law & Order - Special Victims Unit (1999 - sekarang), Law & Order - Criminal Intent (2001 - 2011), Law & Order - Trial by Jury (2005 - 2006), Law & Order : LA (2010 - 2011), Law & Order - True Crime (2016), dan Law & Order - Hate Crimes (2019).

Sedangkan Patrick John Flueger adalah aktor Amerika yang populer berkat peran-perannya di serial televisi seperti The 4400 (2004 - 2007), Scoundrels (2010), Chicago Fire (2014 - 2018), dan Chicago PD (2014 - sekarang).
Randy Crenshaw

Theme song film ini adalah Beautiful Dream dan dinyanyikan oleh Randy Crenshaw. Randy sendiri adalah penyanyi dan komposer yang sering membuat lagu latar serta menyanyikan theme song untuk film-film populer seperti The Little Mermaid : Ariel's Beginning (2008), Blades of Glory (2007),  Family Guy (2005), The SpongeBob Squarepants Movie (2004), The Nightmare Before Christmas : Oogie's Revenge (2004), The Lorax (2012), dan lain-lain.


TV Series Recommended - THE HAUNTING OF HILL HOUSE (2018 - onward)


Judul TV Seri     : The Haunting of Hill Hause
Ditayangkan       : Netflix
Pemeran              : Michael Huisman, Carla Gugino, Henry Thomas, Elizabeth Reaser
Tanggal tayang    : 12 Oktober 2018
Total episode       : 10

Belakangan ini Netflix sangat gencar merilis serial televisi dengan cerita yang tidak umum. Salah satunya adalah serial televisi The Haunting of Hill House yang baru tayang tanggal 12 Oktober 2018 silam. Serial yang merupakan adaptasi lepas dari novel berjudul sama karya Shirley Jackson ini mengangkat cerita horor yang sangat mencekam sekaligus "tidak lazim".

Berbeda dengan serial horor yang sudah ada, serial The Haunting of Hill House lebih berfokus pada teror daripada horor. Artinya, kengerian yang ditampilkan di serial ini lebih banyak menampilkan adegan-adegan misterius yang mencekam sekaligus menakutkan (semisal ada hantu yang hanya berdiri diam menatap sang karakter dengan tatapan mengerikan). Sangat jarang terdapat adegan kejutan (misalnya hantu yang muncul tiba-tiba).

Secara garis besar, serial The Haunting of Hill House mengisahkan tentang keluarga Hugh dan Olivia Crain (Timothy Hutton dan Carla Gugino) yang pada tahun 1992 tinggal di sebuah rumah besar bernama Hill House bersama lima orang anak mereka : Steven, Shirley, Theodora, Luke dan Nelly. Sebenarnya Hill House hanya merupakan rumah singgah sementara, dikarenakan rumah mereka sedang direnovasi.

Olivia adalah seorang arsitektur, sedangkan Hugh adalah seorang kontraktor bangunan. Biasanya mereka membeli sebuah rumah mewah, kemudian membangun ulang rumah tersebut, lalu menjualnya dengan harga yang sangat tinggi. 

Ternyata saat tinggal di rumah tersebut, terjadi tragedi yang akhirnya membuat keluarga tersebut tercerai berai.

Dua puluh enam tahun pasca kejadian tersebut, Steven Crain (Michiel Huisman) telah tumbuh dewasa dan menjadi seorang penulis. Buku otobiografinya berjudul The Haunting of Hill House menjadi buku terlaris di dunia. Dia pun menjadi penulis non-fiksi terkenal yang berfokus pada penyidikan kejadian paranormal. Meski demikian, Steven sendiri tidak percaya dengan hal-hal supranatural, termasuk hantu.

Sementara itu, Theodora (Kate Seigel) menjadi seorang penyuka sesama jenis. Luke (Oliver Jackson Cohen) menjadi pecandu narkoba. Shirley (Elizabeth Reaser) telah menikah dan memiliki usaha rumah duka bersama suaminya. Nelly (Victoria Pedretti) mengalami depresi dan paling terdampak dengan kejadian di Hill House.


Menariknya, Kelima Bersaudara tersebut selalu terbangun setiap malam pukul 3.03. Kejadian tersebut merupakan akibat dari trauma buruk yang mereka alami saat menetap di Hill House.

Satu ketika Nelly berusaha menghubungi saudara-saudaranya karena merasa dirinya masih dihantui oleh arwah yang ada di dalam Hill House. Namun karena tidak ada yang memperdulikan dirinya, Nelly pun memutuskan untuk kembali ke rumah tersebut dan bunuh diri di sana. Arwah Nelly mendatangi Steven, dan waktu itulah Steven baru percaya dengan hantu dan dunia supranatural.

Kelima bersaudara dan ayah mereka berkumpul kembali untuk kemudian menyidiki Hill House yang telah merenggut ibu dan adik mereka.

Serial bertotal 10 episode ini sangat menarik karena menampilkan banyak sosok hantu yang menakutkan dan bikin bulu kudu merinding. Serial ini minim musik dan suara latar, dan cenderung banyak adegan "sepi", terutama di malam hari, sehingga suasana yang dibangun terasa sangat mencekam setiap saat.

Alurnya pun banyak maju-mundur, sehingga butuh fokus untuk bisa memahami keseluruhan ceritanya.Yang suka cerita horor, pasti akan suka dengan serial ini.

Movie Review - Buyer Beware (吉屋, 2018)




Judul Film      : Buyer Beware / Ji Wu
Sutradara        : Jeffrey Chiang
Pemeran          : Carlos Chan, Mimi Chi, Carmen Soup
Tanggal tayang : 28 Juni 2018

Film horor ini terbilang unik karena mengambil latar tentang dunia properti. Sudah bukan hal aneh jika banyak sekali pemain properti yang membeli rumah dengan harga murah, lalu merombak rumah rumah tersebut dan menjualnya dengan harga tinggi. Cara ini tidak saja dilakukan para pemain properti di Indonesia tetapi juga di luar negeri.

Film Buyer Beware justru menampilkan cerita yang terbilang cukup ekstrim. Mudah-mudahan tidak terjadi di dunia properti kita ya....

Alkisah di Hong Kong ada seorang Sales Properti ambisius bernama Charlie (Carlos Chan) yang bekerja di sebuah perusahaan properti kecil. Meski sudah bekerja mati-matian, tetapi gaji yang diperoleh tidaklah besar. Sementara itu, ayahnya sedang sakit keras sehingga dia mati-matian berjuang mendapatkan uang untuk membiayai pengobatan ayahnya. Akibat hal itu, dia sama sekali tidak pernah bisa menabung, sehingga Charlie ditinggalkan kekasihnya.

Charlie memutuskan untuk keluar dari perusahaan tempatnya bekerja, dan bergabung dengan perusahaan properti terbesar di Hong Kong milik pasangan suami-istri Gordon (KK Chan) dan Lucy (Mimi Chi). Ketika bergabung dengan perusahaan tersebut, karir Charlie melesat pesat. Dia mampu menjual rumah-rumah klien Gordon dan Lucy dalam waktu singkat dengan harga yang sangat kompetitif. Tentu saja prestasi ini membuat Charlie langsung mendapatkan tempat yang sangat baik di perusahaan tersebut.

Sayangnya, beberapa bulan kemudian, Charlie mendapati keluhan dari para klien yang membeli rumah yang dijualnya. Kebanyakan mengeluhkan kalau rumah yang mereka beli tersebut berhantu. Bahkan ada sepasang keluarga yang kehilangan anaknya karena sang anak ditarik hantu terjun bebas dari apartemen mereka.

Di tengah kebingungan, Charlie tiba-tiba mendapat kiriman kliping berita yang berisi latar-belakang rumah-rumah yang dijual Charlie. Rupanya rumah tersebut semuanya berhantu. Charlie menyidiki siapa pengirim berita tersebut, dan dia menemukan kalau ternyata pengirimnya adalah Carina, mantan Pimpinan Charlie di perusahaan lama, yang tidak lain adalah kakak dari Gordon, Pimpinan Charlie di perusahaan yang sekarang.

Carina mencurigai kalau adiknya menggunakan ilmu sihir hitam untuk menarik minat Pembeli untuk membeli rumah-rumah berhantu dengan harga tinggi. Namun setelah Charlie dan Carina menyidiki lebih dalam, ternyata pelaku utamanya adalah Lucy yang menguasai ilmu hitam dan memanterai setiap rumah untuk mengunci para hantu penghuni rumah.

Film Buyer Beware menawarkan konsep cerita yang sangat menarik, tentang dunia properti dan teknik menjual properti dengan cara yang mudah dan menguntungkan. Meski caranya terbilang ekstrim dan tidak masuk akal, namun secara umum masih bisa diterima akal sehat.

Sayangnya film horor ini terbilang cukup kedodoran di 20 menit terakhir. Ketegangan yang sudah dibangun di awal, justru menjadi mentah dan sangat dipaksakan di menjelang akhir film. Seperti misalnya saat Charlie menyusup masuk ke kantor Gordon dan Lucy, kemudian mencari data-data yang bisa menjatuhkan kedua orang tersebut. Semua aksi Charlie terekam oleh CCTV. Tapi bukti rekaman tersebut tidak ada gunanya karena tidak penah disinggung hingga akhir film. Jika demikian, lalu buat apa aksi Charlie direkam?

Kemudian Carina yang tiba-tiba ditarik ditarik seseorang saat dia akan beranjak pulang dari kantornya. Tidak dijelaskan siapa yang menarik Carina, lalu bagaimana nasib Carina setelah itu. Penonton bisa berasumsi Carina tewas. Lantas siapa pelakunya?

Di akhir cerita, Charlie dikisahkan tersadar dari tidurnya. Pertanyaan : Apakah semua yang dialami Charlie hanya mimpi? Apakah bisnis properti Gordon dan Lucy hanya hayalan Charlie semata? Jika benar apa yang digambarkan dalam film berdurasi 100 menit ini hanyalah mimpi, maka itu membuyarkan semua kengerian yang sudah terbangun dalam pikiran saya di awal film. Kalau semuanya mimpi, ngapain saya capek-capek menghayati cerita film ini?

Dari segi horor, film ini terbilang mampu membangun suasana horor yang menyeramkan. Meski demikian, bagi orang yang sudah sering nonton film horor, banyak adegan seram film ini terbilang "usang". Tidak ada hal baru dan semuanya sangat mudah terprediksi. Dandanan para arwah gentayangan terbilang standar saja, dan tidak membuat penonton bergidik ketakutan.

Sebagai film hiburan, Buyer Beware tergolong film yang cukup menarik, tapi bukan film yang cukup menarik untuk ditonton lebih dari satu kali. Alurnya "biasa-biasa saja" dan tidak menampilkan sesuatu yang "wah".

Recommended Movie - ASIH (2018)


Judul Film        : Asih
Pemeran           : Shareefa Daanish, Citra Kirana, Darius Sinathrya
Sutradara          : Awi Suryadi
Tanggal tayang : 11 Oktober 2018

Tahun 2017 silam, film Danur menjadi salah satu film horor terlaris di Indonesia, di mana film tersebut ditonton lebih dari 1 juta penonton dalam waktu kurang dari 1 minggu. Film yang merupakan adaptasi dari novel berjudul sama karya Risa Saraswati itu sukses membuat penonton ketakutan. Salah satu karakter paling menyeramkan yang muncul di film Danur adlaah sosok Asih yang diperani Shareefa Daanish.

Asih adalah sosok pengasuh anak misterius di rumah Risa (diperani Prilly Latuconsina), yang tidak lain adalah roh jahat penghuni pohon tua yang terletak tidak jauh dari rumah Risa. Asih menjadi salah satu sosok hantu paling mengerikan di film Danur, dan berhasil membuat banyak penonton ketakutan dengan aksinya.

Nah, film ini merupakan spin-off, yang mana akan mengisahkan tentang latar-belakang kehidupan kelam Asih. Diadaptasi dari novel berjudul sama yang juga karya Risa Saraswati, film ini mengambil setting 36 tahun sebelum kejadian di film Danur.

Film Asih mengisahkan tentang hidup kelam Asih (Daanish), seorang gadis malang yang dihamili oleh seorang pria tidak bertanggung jawab. Setelah sang pria kabur, keluarga Asih mengusir Asih karena dianggap membawa aib keluarga. Bahkan semua orang di kampung tempat tinggal Asih mencemooh Asih yang ketahuan hamil di luar nikah.

Akibat hal itu, Asih menjadi gila. Setelah anaknya lahir, dia pun membunuh anaknya tersebut, kemudian hidup dalam kesedihan yang luar biasa hingga akhir hayatnya.

Beberapa tahun kemudian, Puspita (Citra Kirana) sedang hamil tua dan sedang menantikan kehadiran sang jabang bayi dua bulan lagi. Dia dan suaminya, Andi (Darius) tinggal tidak jauh dari tempat di mana Asih meninggal. Mereka tidak pernah tahu tentang kisah Asih, sampai satu ketika mereka tiba-tiba diganggu oleh kehadiran arwah gentayangan yang mengganggu di rumah mereka, yang tidak lain adalah arwah Asih.

Di film ini akan terkuak latar belakang dan alasan mengapa Peter, William, serta Jahnsen - tiga sahabat hantu Risa di film Danur - sangat takut dengan sosok Asih. Film ini juga menceritakan mengapa Asih bisa tinggal di dalam pohon besar yang terletak tidak jauh dari rumah Risa.

Film Asih sendiri sebenarnya sudah diputar di Jakarta dalam Gala Premier yang diadakan tanggal 3 Oktober 2018 silam. Acara nonton perdana tersebut terbilang mencekam karena bioskop didekor cukup menyeramkan. Terdapat beberapa kursi yang ditutupi kain putih serta tebaran bunga di atas kain tersebut, yang mengindikasikan sahabat hantu Risa Saraswati ikut serta menonton film tersebut.

Selain itu pula, dalam Gala Premier turut pula muncul seorang wanita yang didandani persis Asih sedang duduk di kursi goyang sambil membelai rambutnya di pintu masuk bioskop.Keberadaan wanita tersebut cukup membuat merinding siapapun yang datang ke bioskop membeli tiket.

Film ini akan tayang serentak secara nasional tanggal 11 Oktober 2018 mendatang. Sudah siap dengan kengerian yang akan ditampilkan film ini?


10 Film Horor dengan Adegan Pembuka Paling Seram

Salah satu ciri umum film horor adalah selalu diawali dengan adegan pembuka untuk menceritakan latar belakang cerita. Datar dan nyaris tidak seram. Keseraman baru dimulai setelah menit ke-15 dan intens ketegangan akan terus naik hingga akhir film.

Namun ternyata ada beberapa film horor yang justru melakukan sebaliknya : Justru sejak awal film, Penonton sudah disuguhi dengan keseraman yang bertubi-tubi. Biasanya para penonton "tidak siap" sehingga akan terkaget-kaget sejak awal. Dan sangat wajar jika film demikian akan melekat erat di dalam pikiran para penonton sebagai "Film Paling Seram" yang pernah ditonton.

Berikut ini adalah 10 film horor dengan adegan pembuka paling seram, yang akan bikin Anda bermimpi buruk. Film-film ini nyaris tidak memberikan sedikitpun celah buat para penonton untuk bernafas dan akan membombardir Penonton dengan adegan-adegan seramnya dari awal hingga akhir film. Hmm..... Anda siap untuk menontonnya?


1. IT FOLLOWS (2014)
Film arahan Sutradara David Robert Michael ini berbeda dengan film horor pada umumnya. Jika film horor biasa menampilkan kejutan diiringin lagu latar yang seram, justru film ini didesain sedemikian rupa agar penonton tidak pernah menyadari kapan kejutan muncul. Semua adegan dibuat dengan sangat datar, dan terkadang agak membosankan, sampai akhirnya muncul kejutan yang membuat Penonton terkaget-kaget. Kejutannya pun hanya sekilas, sehingga kalau mengedipkan mata, Anda akan kehilangan momen kejutan tersebut dan akan bingung, "Seramnya di mana?"


Nah, seperti adegan pembuka film ini : Hanya menampilkan adegan seorang wanita yang ketakutan dan berlari-lari mengelilingi halaman depan rumahnya, lalu masuk ke mobilnya dan memacu mobil tersebut ke pantai. Tiba di pantai, sang gadis menelepon orang tuanya, lalu mengucapkan salam perpisahan. Nah, kejutan pun dimulai saat adegan berganti keesokan harinya di mana gadis itu sudah tewas dengan tubuh "berantakan". Adegan ini dibuat dengan sangat datar sekali. Tidak menunjukkan tanda-tanda seram, sampai Anda tiba-tiba dikagetkan dengan munculnya adegan tubuh sang gadis yang sudah berantakan.

Meski secara umum film ini tidak terlalu menarik dan tidak seseram film horor pada umumnya, tapi saya yakin Anda akan bertahan dan menonton film tersebut hingga tuntas, karena penasaran gara-gara menonton adegan pembuka tersebut.



2. FRIDAY THE 13TH : A NEW BEGINNING (1985)
Penggemar film horor "vintage" mungkin ingat dengan karakter ikonik Jason Voorhees, sang pembunuh legendaris dari Danau Crystal yang gemar membantai siapapun yang dia temui. Karakter ini ada di film layar lebar Friday the 13th dan telah dibuat dalam 12 seri. Ciri khas film Friday the 13th adalah selalu menampilkan adegan-adegan sadis dan super brutal, sehingga sangat jarang ada orang yang bisa menonton film tersebut hingga akhir tanpa menutup mata (gak kuat melihat adegan-adegan pembunuhan sadis disertai mutilasi dan sejenisnya).

Kalau Anda ingin tahu seri mana yang paling seram, maka Anda perlu menonton seri kelima dari film tersebut. Judulnya Friday the 13th : A New Beginning. Dirilis tahun 1985, film ini masih menampilkan adegan-adegan sadis "murni" tanpa bantuan efek khusus komputer. Film ini diawali dengan adegan Tommy Jarvis (Cory Feldman) - salah seorang korban yang selamat dari pembantaian yang dilakukan Jason di seri sebelumnya - mengalami mimpi buruk. Dalam mimpinya, dia melihat Jason bangkit dari kubur lalu memburu dirinya.

Di jamannya, adegan ini merupakan adegan kejutan yang cukup bikin trauma dan mimpi buruk. Yang lebih mengerikan lagi : Film ini menampilkan adegan pembunuhan yang super sadis dan dicap para kritikus sebagai seri Friday the 13th paling sadis dan paling berdarah. Teknik pembunuhan yang ditampilkan pun sudah melewati ambang toleransi penonton di masa itu, dan benar-benar bikin trauma siapapun yang pernah menontonnya.



3. IT (1990)
Film horor kreasi Stephen King ini menampilkan adegan pembuka yang sangat ikonik dan hingga kini menimbulkan trauma siapapun yang pernah menontonnya.

Bayangkan saja : Film ini diawali dengan seorang anak kecil - berpakaian jas hujan kuning - bermain di tengah hujan. Saat perahu kertasnya jatuh ke selokan, dia melihat badut Pennywise Si Badut Penari (diperani Tim Curry) di dalam selokan. Siapa yang bisa menduga kalau badut - yang saat itu dikenal publik Amerika sebagai karakter lucu dan menggemaskan - berubah menjadi monster seram yang langsung melahap anak tersebut.

Adegan ikonik inilah yang kelak kemudian mengubah persepsi para penonton dunia, yang kemudian memandang badut sebagai karakter yang seram dan mengerikan.



4. HALLOWEEN (1979)
Film horor legendaris karya Sutradara John Carpenter ini merupakan karya klasik yang tidak akan dilupakan oleh banyak penggemar film horor sejati. Sama seperti Friday the 13th, film ini menampilkan banyak adegan-adegan pembunuhan sadis. Meski tidak seintens Friday the 13th, tetapi Halloween sudah cukup bikin trauma para penonton yang berani menontonnnya.


Adegan pembuka film ini menampilkan adegan yang cukup legendaris : Kamera menampilkan adegan seolah-olah dari mata penonton sendiri yang menyaksikan adegan tersebut. Kita akan melihat "sang kamera" mengenakan topeng, lalu berjalan memasuki sebuah rumah. Saat melihat seorang gadis di kamar sendiri, tanpa peringatan sedikit pun, tiba-tiba kita melihat "sang kamera" menghujamkan pisau ke tubuh sang gadis berulang-ulang dengan cara yang sangat keji dan kejam.

Cukup mengagetkan, terutama karena perspetif kamera dibuat seolah-oleh penontonlah yang melakukan adegan tersebut. Wajar jika banyak orang yang kemudian trauma pasca menonton film ini.



5. THE STEPFATHER (1987)
Film horror besutan sutradara Joseph Ruben ini menampilkan adegan sadis dan horor yang tidak disangka-sangka penonton. Film ini diawali dengan adegan Henry Morrison (diperani Terry O'Quin) - seorang psikopat gila - sedang mencuci tangannya, kemudian mengganti semua pakaiannya, lalu berangkat kerja.

Saat dia berjalan melewati ruang tamu, barulah penonton terkaget-kaget melihat apa yang ada di sana : Ruang tersebut berantakan dan terdapat mayat anggota keluarganya yang tergeletak di lantai, tewas bersimbah darah. Namun Henry dengan acuh dan santai berjalan keluar rumah sambil bersiul-siul. Adegan miris ini jelas membuat siapapun akan merinding ketakutan sembari mereka-reka, seberapa tinggi kadar kegilaan Henry Morrison.

Meski tidak setenar Halloween dan Friday the 13th, namun film ini sangat populer di zamannya dan memiliki banyak penonton fanatik yang menyukai film horor-psikopat ini.


6. CUBE (1997)
Film ini adalah film Kanada karya sutradara Vincenso Natali yang merupakan perpaduan antara fiksi ilmiah dengan horor. Film super-cerdas ini menampilkan adegan-adegan horor yang terbilang cukup baru di masanya, sehingga menjadikan film ini cukup ikonik dan legendaris.

Film ini diawali dengan adegan seorang pria yang baru terbangun dan menemukan dirinya terperangkap di sebuah ruangan tertutup. Dia mencoba mencari jalan keluar, namun ke mana pun dia pergi, tidak ada pintu keluar yang memungkinkannya bisa keluar dari tempat tersebut. Dan saat melewati sebuah tempat, tanpa terduga, dia dihantam oleh sebuah benda yang tidak terlihat. Adegan selanjutnya : Benar-benar mengerikan.... !!!!

Film Cube menjadi salah satu film horor yang cukup bikin penasaran. Hal menarik saat menonton film ini adalah penonton diajak berpikir dan menebak-nebak akhir ceritanya. Cerdas. Menghibur. Sekaligus : Seram dan Super Sadis... !!!



7. THE HITCHER (1986)
Ini dia film horor-sadsi yang bisa bikin Anda ketakutan hanya dari dialognya saja. Film cerdas ini tidak saja penuh dengan adegan pembunuhan sadis yang bikin miris, tetapi juga dialognya pun bisa bikin Anda mimpi buruk.

Arahan Sutradara Robert Harmon ini mengisahkan tentang seorang pembunuh psikopat yang berpura-pura menumpang naik mobil, lalu membunuh pemilik mobilnya.

Film ini dibuka dengan adegan yang tampaknya biasa saja : Seorang pria bernama Jim Halsey (C. Thomas Howell) membawa mobilnya di tengah hujan. Saat melewati sebuah jalan sepi, dia melihat seorang pria di tengah jalan sedang mengacungkan jempol, minta tumpangan. Kasihan dengan pria yang kehujanan tersebut, Jim pun mengajak pria itu menaiki mobilnya. Di dalam mobil, terjadilah percakapan yang santai. Sang Pria (diperani dengan sangat baik oleh Rutger Hauer) mengucapkan terima kasih kepada Jim, kemudian menceritakan alasan mengapa dia sampai kehujanan. Rupanya mobil yang dibawanya kehabisan bensin. Tapi Pria tersebut tidak merasa perlu untuk mengisi bensin karena mobil itu bukan miliknya, tapi milik orang lain. Orang tersebut tidak akan kemana-mana karena sang Pria telah memotong kaki, tangan, dan lehernya. Dan Sang Pria akan melakukan hal yag sama pada Jim Halsey.

Oke.... kalau ada orang yang Anda bantu, tetapi dia kemudian mengatakan hal demikian, bagaimana perasaan Anda?



8. TWILIGHT ZONE : THE MOVIE (1983)
Film besutan Sutradara George Miller ini terbilang sangat legendaris. Selain karena kejadian di balik layar saat proses pengambilan gambar (hingga menewaskan beberapa artis pendukung film ini, terutama pemeran anak-anaknya), film yang terdiri dari beberapa cerita pendek ini menampilkan banyak kejutan yang mengejutkan.

Salah satu yang paling mengejutkan - karena sama sekali tidak terduga - adalah adegan awal yang menampilkan aktor Dan Aykroyd dan Albert Brooks. Dalam adegan tersebut diceritakan Dan dan Albert sedang berdiskusi tentang hal yang paling menyeramkan menurut mereka. Pada saat giliran Dan yang akan menceritakan hal seram, dia meminta Albert untuk menghentikan mobil yang dibawanya. Saat mobil telah dihentikan, Dan tiba-tiba berbalik dan diam. Albert mendesak temannya menceritakan hal paling menyeramkan, Dan berbalik dan ternyata ......

Adegan tersebut kemudian menjadi sangat fenomenal dan sering ditiru film-film horor yang lain



9. EVIL DEAD (2013)
Versi remake arahan sutradara Sam Raimi ini sempat disebut sebagai film horor "paling berdarah", karena penggunaan "cairan" darah palsu yang sangat banyak oleh Sam Raimi lantaran ingin menampilkan adegan berdarah senyata mungkin.

Film ini dibuka dengan adegan yang sangat miris : Seorang wanita muda diikat di tiang rumah. Kemudian ada seorng wanita tua yang membacakan mantra. Wanita muda tersebut meminta dirinya untuk dilepaskan, tapi sang wanita tua seolah-olah tidak mendengar permintaan tersebut, dan mulai membaca mantera sihir.

Adegan makin miris ketika ayah wanita muda itu muncul, dan mengatakan kalau wanita tua itu adalah orang baik yang akan menolongnya. Lalu sang ayah menuangkan bensin di kepala anaknya. Sang anak menangis dan terus-menerus minta Ayahnya melepaskan dirinya. Namun saat sang ayah telah menyalakan korek api - dan bersiap membakar ayahnya - kengerian sebenarnya dimulai .....

Buat orang berpenyakit jantung, saya sarankan untuk tidak menonton film ini, bahkan sejak awal film. Evil Dead benar-benar "evil" karena menampilkanbanyak adegan sadis nan brutal, ditambah kengerian-kengerian yang di luar ambang toleransi manusia normal.




10. BLACK SUNDAY (1960)
Dan film terakhir yang ada di daftar ini adalah film Italia berjudul Black Sunday (La maschera del demonio) atau yang dikenal juga dengan judul lain : The Mask of Satan. Film hitam-putih arahan sutradara Mario Bava ini diadaptasi dari cerita pendek "Ivy" karya Nikolai Gogol banyak menggunakan narasi sebagai penjelasan pada setiap adegannya. Film ini sendiri mengisahkan tentang seorang pria yang membalas dendam pada seorang Penyihir yang telah membunuh saudaranya, tetapi 200 tahun kemudian penyihir itu lahir kembali dan melakukan pembalasan pada keturanan pria tersebut.

Film ini merupakan film yang teramat-sangat super sadis dan brutal. Bahkan hingga hari ini, karena kekejaman yang ditampilkan dalam film ini sangat ekstrim, banyak negara yang masih melarang peredaran film ini dalam bentuk apapun.

Bagian awal film ini sudah bisa menggambarkan kengerian seperti apa yang ada di sepanjang film ini. Film ini dibuka dengan sekelompok orang mengelilingi seorang wanita yang dituduh sebagai penyihir. Punggung sang wanita ditandai dengan besi panas (hingga menampilkan kulitnya yang melepuh). Kemudian sang Algojo memasangi topeng ke wajah wanita tersebut. Ada paku panjang di dalam topeng tersebut. Setelah topeng terpasang, lalu sang Algojo menghantamkan martil ke wajah wanita tersebut. Bayangkan sendiri apa yang terjadi .....



Movie Review - TRUTH OR DARE (2018)

Judul Film              : Truth or Dare
Sutradara                : Jeff Wadlow
Pemeran                 : Lucy Hale, Tyler Posey, Violett Beane, Hayden Szeto
Tanggal rilis           : 13 April 2018

Sebuah film anak muda bergenre horor-supranatural baru-baru ini tayang di Amerika Serikat. Dibuat dengan dana yang tidak besar (US$ 3.5 juta), film ini mampu meraup keuntungan sebesar US$ 21 juta dan berada di peringkat ketiga tangga Box Office Amerika Serikat, persis di bawah A Quiet Place (peringkat pertama) dan Rampage (peringkat kedua).

Alur cerita film ini sebenarnya sederhana saja : Sekelompok pemuda bertamasya ke Meksiko. Di sana, mereka berkenalan dengan seorang pria penduduk lokal bernama Carter (London Liboiron) yang mengajak mereka bermain sebuah permainan klasik Amerika Serikat bernama Truth or Dare. Dalam permainan itu, setiap orang diberi tantangan : Mengatakan sesuatu dengan jujur (Truth) atau menerima tantangan melakukan hal ekstrim (Dare).

Awalnya para pemuda itu menganggap permainan itu biasa-biasa saja. Tetapi rupanya permainan itu justru merupakan permainan kutukan yang harus dimainkan terus-menerus. Jika salah seorang pemain menolak melakukan permainan tersebut, maka dia pun akan tewas sebagai konsekuensi dari ketidak-taatannya pada permainan.

Maka sudah dapat ditebak : Satu persatu korban berjatuhan. Dan yang masih hidup berusaha mencari cara untuk mematahkan kutukan tersebut.

Kalau mau jujur, film horor atau thriller yang diperani para artis remaja dan ABG sebenarnya menampilkan banyak hal konyol. Film jenis ini sempat meraih kejayaan ketika di tahun 1990an ketika film Scream (1996) sukses dan menjadi film remaja bergenre slasher paling populer di masa itu. Tidak heran, banyak produser yang kemudian merilis film-film thriller dan horor yang diperani aktor dan artis ABG. Alur cerita tidak perlu rumit dan detil. Penonton tidak akan terlalu memperhatikan. Justru fokus mereka hanya pada para pemeran film yang cantik dan seksi, atau tampan dan bertubuh bagus.

Hal serupa juga terjadi pada film ini. Uniknya, para pemain muda yang bermain di film Truth or Dare adalah para artis yang biasanya bermain di serial televisi Amerika Serikat : Lucy Hale adalah pemeran di serial televisi Pretty Little Liars produksi Freedom, Tyler Posey di serial televisi Teen Wolf (MTV), Violett Beane di serial televisi The Flash (CW), dan Hayden Szeto di serial televisi The Good Place (NBC).

Jadi terbilang cukup wajar jika akting mereka belum senatural artis yang langsung terjun ke layar lebar seperti Gal Gabot, Jason Momoa, Ezra Miller, dan Tom Holland. Meski demikian, mungkin kita bisa memberikan nilai lebih pada Lucy Hale yang punya kematangan berakting yang agak lebih baik yang artis lain di film Truth or Dare, terutama saat dia sedang berperan sebagai orang yang kerasukan.

Sebagai sebuah film hiburan, Truth or Dare cukup sukses dan berhasil menghadirkan ketegangan serta membuat penonton penasaran. Tetapi jika Anda adalah penonton yang mengharapkan film dengan cerita yang cerdas, jangan harap dapat menemukannya di film ini. Sudah pasti film ini tidak menawarkan apapun selain kejutan demi kejutan. Akting para pemain pun terbilang cukup standar tanpa memberikan nilai lebih.

Meski secara kualitas film ini kurang, tetapi karena perolehan film ini cukup lumayan, tidak heran jika dalam waktu dekat, sekuel film ini akan dibuat.


Recommended TV Series - MIDNIGHT, TEXAS (2017 - onward)



Judul TV Seri       : Midnight, Texas
Ditayangkan         : NBC
Pemeran               : Francois Arnaud, Dylan Bruce, Parisa Fitz-Henley, Arielle Kebbel
Tangggal tayang   : 24 Juli 2017 - sekarang
Total episode        : 10

Gimana rasanya tinggal di 1 kota yang penduduknya adalah mahluk jadi-jadian semua? Serial Midnight, Texas mencoba membawa sensasi menyeramkan itu ke hadapan penontonnya. Serial ini merupakan adaptasi dari novel berjudul sama karya Novelis Charlaine Harris.

Bagi penggemar novel-novel horor, Charlaine Harris sudah bukan nama asing lagi. Dialah yang menulis novel serial The Southern Vampire Mysteries, yang sudah diadaptasi ke serial televisi berjudul True Blood (ditayangkan HBO, sejak 7 September 2008 - 24 Agustus 2014). Nah, berbeda dengan True Blood yang menampilkan drama percintaan manusia dan vampir, maka di serial Midnight, Texas justru menceritakan perseteruan antara manusia dan para mahluk supranatural, serta antar mahluk supranatural sendiri. Serial ini sangat seru, sehingga nyaris tidak memberi kesempatan penonton untuk beranjak dari tempat duduknya.


Serial ini mengisahkan tentang Manfred Bernardo (Francois Arnaud), seorang cenayang yang mampu berkomunikasi dengan orang mati serta bisa menjadi medium bagi arwah untuk berbicara dengan orang yang masih hidup. Neneknya - Xylda (Joanne Camp) - adalah seorang cenayang yang semasa hidupnya sering menipu orang. Satu ketika, dia menipu seseorang bernama "Hightower" sehingga orang tersebut berniat membunuh Xylda. Sayangnya, Xylda keburu meninggal karena kanker tenggorokan.

Tidak berhasil membalaskan dendam pada Xylda, "Hightower" mengarahkan sasarannya pada Mandfred. Demi keselamatan cucunya, arwah Xylda menyuruh Mandfred untuk bersembunyi di kota kecil bernama Midnight, yang terletak di wilayah Texas.

Meski awalnya terlihat sebagai kota kecil yang biasa-biasa saja, ternyata sudah bertahun-tahun lamanya kota itu merupakan tempat persembunyian para mahluk serta manusia yang memiliki kemampuan supranatural yang tidak biasa. Di kota tersebut, ada Fiji Cavanaugh (Parisa Fitz-Henley), seorang penyihir muda dengan kekuatan psikokinesis serta kemampuan mengusir Roh Jahat. Lalu ada Lemuel Bridger (Peter Mensah), seorang vampir yang sudah tinggal di kota Midnight sejak tahun 1950. Kemudian ada Joe Strong (Jason Lewis), seorang malaikat yang terjebak di dunia manusia. Serta Emilio Sheehan (Yul Valquez), seorang Pendeta yang setiap bulan purnama selalu berubah menjadi Harimau Jadi-Jadian.

Selain mahluk supranatural, Manfred pun bertemu dengan manusia biasa penghuni kota tersebut. Ada Olivia Charity (Arielle Kebbel), seorang pembunuh bayaran yang juga kekasih Lemuel, serta Creek Lovell (Sarah Ramos), seorang pramusaji yang jatuh cinta pada Manfred.

Saat baru tiba di kota Midnight, Manfred segera dihadapkan pada kasus pembunuhan misterius yang terjadi pada seorang wanita bernama Audrey, tunangan Bobo Winthrop (Dylan Bruce), penduduk kota tersebut. Awalnya polisi mencurigai Bobo adalah pelaku pembunuhan setelah pistol miliknya ditemukan tidak jauh dari lokasi pembunuhan. Tetapi dari penyidikan Manfred - termasuk menyuruh Audrey merasuki dirinya untuk mengetahui kejadian sebelum kematiannya - dia menemukan kalau Audrey dibunuh oleh mantan suaminya, yang tidak lain adalah Pemimpin Geng Motor The Son of Lucifer.

Namun sebelum polisi berhasil menyidiki anggota geng motor tersebut, The Son of Lucifer telah menyerang polisi terlebih dahulu.

Di lain pihak, pasca membuka komunikasi dengan Audrey, tanpa sengaja Manfred telah membuka pintu neraka yang terletak di bawah rumah yang disewanya. Akibatnya, semua arwah muncul dari menghantui penduduk di sekitar. Salah satunya mengincar nyawa Fiji dan bermaksud membawanya menjadi korban Altar Iblis di Neraka.

Serial ini terbilang sangat seru dan mendebarkan. Setiap episode dipenuhi dengan adegan kejar-kejaran, pertempuran, serta misteri. Nyaris tidak ada celah untuk menikmati serial ini dengan santai. Jika Anda penggemar cerita-cerita supranatural yang seram sekaligus menegangkan, serial ini ga boleh dilewatkan....



Recommended TV Series - MR MERCEDES (2017 - onward)


Judul TV Seri          : Mr Mercedes
Ditayangkan            : Audiences TV Network / DirectTV
Pemeran                  :  Brendan Gleeson, Harry Treadaway, Justine Lupe
Tanggal tayang        : 9 Agustus - 11 Oktober 2017
Total episode           : 10

Sepertinya belakangan ini karya-karya Stephen King sedang laris manis dan banyak dirilis para Produser Amerika. Setelah sebelumnya film layar lebar The Dark Tower dan It, serta serial televisi The Mist dirilis bulan lalu, kini muncul lagi serial terbaru yang merupakan karya terbaru Stephen King, berjudul Mr. Mercedes.

Serial televisi 10 episode ini merupakan serial misteri adaptasi dari novel Stephen King berjudul sama. Novel teresebut dirilis tanggal 3 Juni 2014 dan menjadi novel trilogi pertama (trilogi kedua berjudul Finders Keepers yang dirilis tahun 2015, dan End of Watch dirilis tahun 2016). Novel Mr. Mercedes merupakan novel Stephen King pertama yang bergenre "Hard-Boiled Detective" (genre novel yang menceritakan tentang tindakan seorang polisi / detektif yang menggunakan cara kekerasan / tidak mengikuti sistem seharusnya untuk menuntaskan suatu masalah).

Serial yang baru tayang 3 episode - pada saat artikel ini dibuat - mengisahkan tentang aksi sadis yang dilakukan seorang pria misterius yang mengendarai mobil Mercedes. Sang pria membawa mobilnya menabrak kerumunan orang yang sedang mengantri di Kantor Pekerjaan Umum untuk mencari pekerjaan. Akibat kejadian itu, 8 orang tewas seketika, dan 16 orang menderita luka parah. Polisi berhasil menemukan mobilnya, namun tidak pernah berhasil menemukan siapa pelakunya.
Detektif Bill Hodges (Brendan Gleeson)

Detektif Bill Hodges (Brendan Gleeson) berusaha menyidiki kasus ini. Sayangnya, sebelum dia berhasil menemukan pelaku kejahatan sadis itu, dia sudah keburu pensiun. Meski demikian, dia masih sangat penasaran untuk menuntaskan kasus itu. Karena itu, walau pun sudah pensiun, Detektif Bill masih terus menggali informasi perkembangan kasus itu lewat rekan kerjanya, Detektif Jerome Robinson (Jharrel Jerome).
Brady Harsfield (Harry Treadaway)

Dua tahun kemudian, Brady Harsfield (Harry Treadaway) - yang tidak lain adalah pelaku sebenarnya dari penabrakan tersebut - kini telah bekerja sebagai karyawan di sebuah perusahaan penjualan produk elektronik. Pria psikopat super cerdas itu, diam-diam menyadari dan menyimpan kebanggaan kalau kasus yang dilakukannya dulu masih diselidiki oleh polisi. Yang lebih membuatnya bangga adalah ternyata Detektif Bill yang sudah pensiun pun masih penasaran dengan dirinya.

Karena itu, Brady kemudian mengintimidasi Detektif Bill dan menantangnya untuk bisa menangkap Brady. Brady tidak hanya sekedar menantang Detektif Bill, tetapi dia juga membuat beberapa "aksi" kecil yang membahayakan orang-orang yang dikenal Detektif Bill. Hal ini mengundang amarah Detektif Bill, sehingga dia akhirnya menerima tantangan Brady. Pada akhirnya terjadilah pertarungan dan adu-siasat antara kedua orang tersebut.



ABOUT "MR MERCEDES"' NOVEL
Seperti yang sudah ditulis di awal, Mr Mercedes adalah novel karya Stephen King dan merupakan novel pertama dari trilogi cerita detektif yang dibuat olehnya.

Rencana penulisan novel bergenre detektif sudah mencuat saat Stephen King menjadi Pembicara di University of Massachusetts Lovell pada tanggal 7 Desember 2012.  Dalam forum terbuka dengan mahasiswa, dia menyampaikan rencananya untuk membuat sebuah novel yang bercerita tentang polisi yang sudah pensiun namun masih terganggu dengan kasus pembunuhan yang pernah diselidikinya. Judul tentatif yang digunakan Stephen King untuk novelnya tersebut adalah Mr. Mercedes.
Cover Depan Novel "Mr Mercedes"

Judul dan alur cerita novel tersebut sebenarnya terinspirasi dari kejadian nyata yang terjadi beberapa bulan sebelumnya (2012), di mana ada seorang wanita yang memacu mobilnya, menghantam Restoran McDonald, sehingga mencederai para pengunjung di restoran tersebut.

Awalnya, Mr Mercedes direncanakan untuk dibuat dalam bentuk cerita pendek. Namun dengan berkembangkan cerita yang dibuat, Mr Mercedes pun akhirnya berubah menjadi novel.

Banyak kritikus yang kemudian memuji novel Stephen King ini karena merupakan terobosan baru yang dilakukan King, dan belum pernah dilakukan sebelumnya. Selama ini, Stephen King dikenal sebagai Novelis Spesialis Cerita Horror. Sehingga kemunculan novel ini jelas merupakan hal yang sangat menarik. Secara garis besar, banyak yang memuji alur cerita novel Stephen King yang sangat intens dan menegangkan.


Recommended Movie - PENGABDI SETAN (2017)


Judul Film        : Pengabdi Setan
Sutradara          : Joko Anwar
Pemeran           : Tara Basro, Bront Palarae, Ayu Laksmi, Fachri Albar, Asmara Abigail
Tangal tayang   : September 2017

September 2017 mendatang, bioskop Indonesia akan diramaikan dengan kehadiran film horor Pengabdi Setan. Film karya Sutradara Joko Anwar ini merupakan remake dari film berjudul sama karya sutradara Sisworo Gautama Putra yang tayang tahun 1980. Meski judulnya "konyol", tapi film ini jangan dipandang sebelah mata, karena film aslinya adalah film yang pernah sukses secara finansial, tidak saja di Indonesia, tetapi juga sampai manca negara.

Sebenarnya hingga hari ini belum ada informasi resmi mengenai alur cerita film ini. Baik Joko Anwar maupun para kru film ini tidak bersedia membocorkan alur cerita film ini. Namun, jika mengacu pada cerita asli film Pengabdi Setan, maka alur cerita filmnya nanti akan kurang lebih seperti ini :

Ada sebuah keluarga kaya-raya yang terbilang kurang komunikasi dan kurang harmonis. Sang ayah - Munarto - adalah seorang pebisnis yang terlalu sibuk dengan urusan perusahaannya. Sedangkan kedua anaknya - Tomi dan Rita - adalah remaja yang sibuk berpesta di luar rumah setiap malam. Akibatnya tinggallah sang Ibu - Muwarti - sendirian di rumah mereka yang besar.

Satu ketika, Muwarti meninggal dunia. Di malam ketika sang ibu meninggal, Tomi tanpa sengaja memergoki arwah Ibunya. Hal ini membuatnya ketakutan dan merasa ada yang tidak beres dengan kematian sang Ibu.

Tomi pun berkonsultasi dengan seorang Dukun. Sang Dukun mengatakan kalau ada aura negatif di sekitar rumah Tomi, dan membahayakan nyawa seluruh penghuni rumah. Untuk melawan aura negatif itu, Tomi diharuskan memperkuat dirinya dengan berlatih Ilmu Hitam.

Pasca menguasi Ilmu Hitam, rumah tempat tinggal Tomi dan keluarga justru semakin angker dan mengerikan. Banyak kejadian aneh serta penampakan seram yang menghantui Tomi, Rita, dan ayah mereka. Mengapa hal itu bisa terjadi? Mungkinkah mereka dapat lepas dari kejaran para arwah gentayangan tersebut?



ABOUT "PENGABDI SETAN"
Tahun 1980, sinema Indonesia pernah menggemparkan dunia lewat perilisan film berjudul Pengabdi Setan karya sutradara Sisworo Gautama Putra. Film tersebut diperani Ruth Pelupessy, W.D. Mochtar, Fachrul Rozy, I.M. Damsyik, dan Doddy Sukma. Didistribusikan oleh Rapi Films, Pengabdi Setan yang berdurasi 96 menit tersebut menjadi film yang horor paling sukses di masa itu.


Kesuksesan film ini tidak lepas dari segi cerita yang terbilang sangat baru kala itu. Di masa lalu, film-film horor Indonesia masih dipengaruhi oleh film-film Hollywood dan Hong Kong, sehingga cerita yang diangkat selalu meniru film kedua negara tersebut. Namun dalam film Pengabdi Setan, Sutradara Sisworo Gautama Putra mengangkat cerita yang sama sekali berbeda dan sangat menonjolkan budaya Indonesia. Yang paling kentara adalah penggunaan Genderuwo dan Kuntilanak. Alhasil, film ini sangat sukses, sehingga Genderuwo dan Kuntilanak pun menjadi "terkenal" sebagai hantu paling mengerikan dalam dunia perfilman (serta kehidupan masyarakat) Indonesia.

Film ini tidak saja sukses secara finansial di Indonesia, tetapi juga sangat sukses saat dirilis di luar negeri (Jepang dan Amerika Serikat). Saat dirilis di luar negeri, film ini mengunakan judul "Satan's Slave". Sakin suksesnya film Pengabdi Setan, muncul beberapa komunitas kultus film ini di beberapa wilayah Asia.



DO YOU KNOW?
Joko Anwar sudah mempunyai ide untuk membuat ulang film Pengabdi Setan sejak 10 tahun silam, Namun karena kesibukannya menggarap proyek lain, Joko Anwar tidak keburu membuat skenario film ini. Barulah di tahun 2016, saat berdiskusi dengan Gope dan Sunil Samtani (Produser Rapi Films) yang menanyakan skenario Pengabdi Setan, maka Joko Anwar pun mengebut pembuatan skenario film tersebut.
Joko Anwar

Proses pembuatan skenario Pengabdi Setan dilakukan Joko Anwar selama 2 minggu. Namun karena konten ceritanya sangat menyeramkan, Joko Anwar tidak pernah menulis naskah itu sendirian. Dia selalu minta para kru film menemaninya saat dia menulis skenario film tersebut.

Proses shooting dilakukan di Pangalengan, Jawa Barat, selama 21 hari, sejak tangal 24 April 2016. Kini film tersebut sedang dalam tahap pasca-produksi, dan siap tayang September 2017 mendatang. Hingga artikel ini dibuat, tanggal perilisan film belum diungkap Joko Anwar. Jadi bersabar saja ya...

Untuk membuat penonton penasaran, Joko Anwar telah merilis 2 teaser trailer. Teaser Trailer Pertama dirilis tanggal 23 Juni 2017 silam. Dalam teaser tersebut, ditampilkan adegan suara lonceng yang tiba-tiba terdengar di dalam sebuah ruangan rumah yang gelap dan kelam. Teaser ini cukup berhasil membuat penasaran 22,000 orang penonton. Sedangkan teaser kedua film Pengabdi Setan baru dirilis hari ini (4 Agustus 2017).  Dalam teaser tersebut, terdapat adegan sebuah rumah berlantai dua yang sangat gelap dan kelam, tiba-tiba muncul teriakan yang mengerikan dari dalam rumah. Siapa yang berteriak? Itu masih rahasia....!! Yang pasti, teaser tersebut juga berhasil membuat banyak penonton makin penasaran untuk segera menonton film tersebut.

Berbeda dengan Pengabdi Setan versi 1980, durasi film Pengadi Setan versi 2017 ini akan sedikit lebih panjang. Jika gunting BSF (Badan Sensor Film) tidak terlalu tajam dan disetujui dirilis secara utuh, maka film ini akan berdurasi 104 menit.

Agar sesuai dengan versi aslinya, Joko Anwar tidak akan menggunakan efek khusus CGI atau Teknik Komputer seperti yang biasa dilakukan film-film masa kini. Untuk menimbulkan efek seram, maka Joko Anwar menggunakan teknik Practical Effect yang terbilang sangat sederhana, seperti memainkan efek pencahayaan dan tata make-up. Untuk adegan seram, proses shooting benar-benar dilakukan di malam hari, sehingga memunculkan atmosfir yang seram, tidak saja buat para pemain dan kru, tetapi akan juga dirasakan oleh penonton.